Bidan Kita

Home Breastfeeding Panduan Menyusui untuk Ibu Bekerja

Panduan Menyusui untuk Ibu Bekerja

0

Menurut Mexitalia M (2004), ibu yang bekerja dan tetap menyusui anaknya setelah bekerja memiliki beberapa keuntungan, yaitu: meningkatkan produktivitas kerja, menurunkan angka absensi antara lain karena anak sakit, dan menurunkan ketegangan ibu. Untuk mengatasi masalah yang mungkin timbul saat ibu bekerja, pedoman berikut ini dapat dipakai.

* Sebelum melahirkan

Komunikasikan rencana untuk menyusui setelah melahirkan dengan atasan atau pemilik perusahaan tentang:

1. Lama cuti melahirkan.

2. Diskusikan saat istirahat makan siang atau waktu lain untuk memeras ASI, tempat yang memadai untuk memeras ASI sekaligus meyimpannya.

3. Kemungkinan untuk bekerja sebagai tenaga penuh, paruh waktu, atau dimungkinkan tetap bekerja di rumah.

4. Pelajarilah aturan tentang menyusui pada ibu bekerja.

* Saat cuti melahirkan

1. Pertahankan kelangsungan menyusui dengan menyusui eksklusif selama mungkin.

2. Hindari menggunakan dot atau botol samapai menyusui menjadi mantap, umumnya 3-4 minggu pertama.

3. Mempelajari cara pemberian ASI yang diperas dengan gelas/sendok (lebih dianjurkan) atau dengan botol saat bayi berusia 4 minggu.

4. Pastikan ada tempat penitipan bayi di (dekat/sekitar) tempat bekerja atau ada pengasuh untuk bayi apabila bayi ditinggal di rumah.

5. Melatih cara mengeluarkan ASI dengan diperas atau dipompa.

6. Memilih baju kerja yang memungkinkan memeras ASI dengan nyaman.

* Saat kembali bekerja

1. Kurangi kecemasan dan hindari kelelahan bekerja dengan istirahat yang cukup.

2. Pastikan perlengkapan untuk memeras/memompa ASI serta almari es dan kotak pendingin ada di tempat kerja.

3. Bawalah foto bayi Anda ke tempat kerja.

4. Susuilah bayi sesaat sebelum berangkat bekerja dan sesegera mungkin setelah pulang dari tempat kerja.

5. Ingatkan pengasuh bayi untuk tidak memberikan susu dengan botol mendekati ibu pulang dari kerja.

6. Keluarkanlah ASI setidaknya setiap 3 jam untuk menghindari engorgement (pembengkakan/mbangkaki ).

7. Pakailah baju yang nyaman sehingga mudah untuk menyusui/memeras ASI.

8. Susuilah bayi lebih sering pada malam hari dan pada akhir minggu.

9. Berkonsultasilah segera pada dokter/petugas kesehatan jika timbul masalah.