Bidan Kita

Home Blog Page 90

KEUNGGULAN ASI DAN MANFAAT MENYUSUI

0

Keunggulan dan manfaat menyusui dapat dilihat dari beberapa aspek yaitu: aspek gizi, aspek imunologik, aspek psikologi, aspek kecerdasan, neurologis, ekonomis dan aspek penundaan kehamilan.

1.Aspek Gizi.

Manfaat Kolostrum

· Kolostrum mengandung zat kekebalan terutama IgA untuk melindungi bayi dari berbagai penyakit infeksi terutama diare.

· Jumlah kolostrum yang diproduksi bervariasi tergantung dari hisapan bayi pada hari-hari pertama kelahiran. Walaupun sedikit namun cukup untuk memenuhi kebutuhan gizi bayi. Oleh karena itu kolostrum harus diberikan pada bayi.

· Kolostrum mengandung protein,vitamin A yang tinggi dan mengandung karbohidrat dan lemak rendah, sehingga sesuai dengan kebutuhan gizi bayi pada hari-hari pertama kelahiran.

· Membantu mengeluarkan mekonium yaitu kotoran bayi yang pertama berwarna hitam kehijauan.

Komposisi ASI

· ASI mudah dicerna, karena selain mengandung zat gizi yang sesuai, juga mengandung enzim-enzim untuk mencernakan zat-zat gizi yang terdapat dalam ASI tersebut.

· ASI mengandung zat-zat gizi berkualitas tinggi yang berguna untuk pertumbuhan dan perkembangan kecerdasan bayi/anak.

· Selain mengandung protein yang tinggi, ASI memiliki perbandingan antara Whei dan Casein yang sesuai untuk bayi. Rasio Whei dengan Casein merupakan salah satu keunggulan ASI dibandingkan dengan susu sapi. ASI mengandung whey lebih banyak yaitu 65:35. Komposisi ini menyebabkan protein ASI lebih mudah diserap. Sedangkan pada susu sapi mempunyai perbandingan Whey :Casein adalah 20 : 80, sehingga tidak mudah diserap.

Komposisi Taurin, DHA dan AA pada ASI

Latihan Pernafasan

Sangat penting untuk latihan teknik pernapasan selama masa kehamilan dan terutama sebelum bersalin. Karena dengan berlatih, maka dapat memberikan kesempatan kepada Anda untuk membiasakan diri dengan berbagai teknik, dan pelatih memberikan Anda kesempatan untuk belajar bersama dengan mereka.

Hal ini dapat benar-benar penting selama persalinan. Selama tahap persalinan, akan menjadi semakin sulit untuk berkonsentrasi pada pernapasan Anda. Bidan ataupun pendamping persalinan Anda mungkin harus masuk, mendampingi dan mengarahkan Anda untuk bernafas yang benar sehingga dapat membantu Anda mempertahankan kendali.

Berikut ini berbagai teknik pernafasan yang diajarkan:

a. Pernafasan perut

– Tidurlah terlentang dengan satu bantal, kedua lutut dibengkokkan dan dibuka kurang lebih 20 cm.

– Letakkan kedua telapak tangan di atas perut di sekitar pusat sebagai perangsang. Keluarkan napas dari mulut (tiup) sambil tangan menekan perut ke dalam.

– Tarik napas dari hidung dengan mulut tertutup, perut mengembang mendorong kedua tangan ke atas. Perhatikan bahwa gerakan pernafasan dilakukan dengan perut (jadi dada tidak ikut kembang kempis).

PERSIAPAN PASIEN UNTUK PERSALINAN WATER BIRTH

0

 

 

 

Pada perkembangan obstetrik modern hal yang terpenting yang harus dilakukan adalah proses humanisasi dalam persalinan dan kelahiran. Hal ini merupakan suatu pendekatan yang difokuskan pada keluarga, otonomi pasien dan penanganan nyeri. Upaya ini merupakan suatu hal yang essensial bagi keamanan fetus dan neonatus1

 

The Royal College of Obstetricans and Gynecologist mempublikasikan suatu guideline, protokol yang disepakati, untuk mencegah komplikasi yang tidak terduga.2,3 Dengan demikian guide line merupakan suatu hal yang mutlak dimiliki oleh penyedia layanan waterbirth. Guide line atau protokol yang ada merupakan acuan utama yang menjadi dasar dalam pendekatan kepada pasien dan keluarganya.

Beberapa penelitian yang ada, menunjukkan bahwa berendam dalam air selama waterbirth memberikan keuntungan yang signifikan pada luaran persalinan. Setiap maternity unit memiliki, mengembangkan policy penggunaan waterbirth, termasuk diantaranya yang sangat berhubungan dengan persiapan pasien dan kesiapan pasien adalah pemberian informasi tentang water birth. Penyedia layanan wajib memberikan pengarahan tentang proses persalinan sampai ibu mengerti dan memahaminya.2,3,4,5,6

Pemahaman mengenai faktor risiko yang akan dialami oleh ibu dan bayinya merupakan hal penting lainnya yang perlu diketahui, sehingga calon ibu benar-benar siap untuk melakukan persalinan water birth. Protokol persalinan merupakan suatu hal yang mutlak harus dimiliki untuk mencagah risiko dan komplikasi persalinan.6 Risiko pada ibu secara teoritis diantaranya ada kemungkinan air masuk ke aliran darah ibu. Secara teoritis risiko aspirasi air pada water birth terjadi kira-kira 95%. Risiko pada bayi merupakan suatu hal penting. Meskipun demikian, mayoritas ahli medis percaya bahwa situasi ini sangat jarang terjadi, sebab bayi-bayi tidak akan menghirup udara sampai bayi terpapar ke permukaan air.7,8

Pada tahun 1999 Gilbert,dkk mempublikasikan penelitiannya pada tahun 1996 dengan mengambil sampel sebanyak 4032 bayi yang lahir dalam air. Penelitian ini menyimpulkan bahwa mortalitas perinatal secara bermakna tidak lebih tinggi daripada risiko persalinan konvensional.9

Pada protokol yang dibuat untuk persalinan water birth, Pemerintah Australia juga menegaskan agar segenap petugas kesehatan yang terlibat  bertanggung jawab pada setiap informasi yang diberikan pada setiap wanita calon pengguna tehnik water birth. Dimana data yang diberikan adalah data akurat dan terbaru yang sudah diinformasikan pada awal kehamilan .10 Hal ini menjadi suatu hal yang sangat penting dalam mempersiapkan pasien dalam menjalani persalinan water birth oleh karena begitu banyak faktor risiko pada ibu dan bayi yang dapat dijadikan pertimbangan oleh pasien .7,8,9

Secara umum persiapan lain yang harus dipersiapkan oleh calon ibu tidak berbeda jauh dengan persiapan persalinan bagi ibu dan calon bayi yang dilahirkan secara normal. Situasi atau lingkungan yang kondusif bagi calon ibu selama persalinan waterbirth akan sangat mendukung keberhasilan program ini, oleh karena itu peran keluarga yang mendampingi merupakan hal penting yang perlu disiapkan sebelum persalinan. Demikian juga jenis sarana pendukung lainnya yang akan dipergunakan selama proses berlangsung sedapat mungkin dibicarakan sehingga calon ibu benar-benar merasakan kenyamanan selama  persalinan.11

SELEKSI PASIEN

Water birth umumnya diberikan pada wanita hamil aterm tanpa komplikasi.10,12

Syarat-syarat persalinan dengan water birth:

1.      Ibu hamil risiko rendah

2.      Ibu hamil tidak mengalami infeksi vagina, saluran kencing dan kulit

3.      Tanda vital ibu dalam batas normal dan CTG bayi normal (baseline, variabilitas dan ada akselerasi)

4.      Air hangat digunakan untuk relaksasi dan penanganan nyeri setelah dilatasi serviks mencapai 4-5 cm

5.      Pasien menyetujui instruksi penolong, termasuk keluar dari kolam tempat berendam jika diperlukan

Kriteria/Indikasi 10, 13,14

1.      Merupakan pilihan ibu

2.      Kehamilan normal >/ 37 minggu

3.      Fetus tunggal presentasi kepala

4.      Tidak menggunakan obat-obat penenang

5.      Ketuban pecah spontan <24 jam

6.      Kriteria non klinik seperti staf dan peralatan

7.      Tidak ada komplikasi kehamilan seperti (Preeklamsia, gula darah yang tidak terkontrol, hipertensi, dll)

8.      Denyut jantung normal

9.      Cairan amnion jernih

10.  Persalianan spontan atau setelah menggunakan misoprostaol atau pitocin

11.  Tidak ada perdarahan.. Kehilangan darah pada persalinan ini sukar dinilai terutama diakibatkan oleh penolong yang kurang berpengalaman pada persalinan dengan tehnik ini. Banyak penyedia layanan ini lebih menyukai melahirkan placenta di luar kolam.

Kontraindikasi 10,13,16

Stres dalam kehamilan

Ibu yang sedang mengalami kehamilan, dituntut tidak hanya harus siap secara fisik, tetapi juga harus siap secara mental. Hal inilah yang kurang diperhatikan ibu hamil yang umumnya lebih siap dalam menghadapi perubahan fisik, tetapi tidak siap secara mental.

Perubahan secara fisik pada ibu hamil memang mudah ditebak dan umum terjadi pada setiap ibu yang sedang mengalami kehamilan, seperti perubahan bentuk tubuh dengan badan yang semakin membesar, munculnya jerawat di wajah atau kulit muka yang mengelupas. Namun perubahan secara mental pada ibu hamil sangat sulit ditebak dan tidak selalu sama terjadinya pada setiap ibu hamil ataupun pada setiap kehamilan.

Dengan hadirnya janin di dalam rahim, maka hal itu akan mempengaruhi emosi si ibu. Apabila pengaruh emosi ibu tidak didukung oleh lingkungan keluarga yang harmonis ataupun lingkungan tempat tinggal yang kondusif, maka hal ini akan mengakibatkan stres pada ibu hamil.

Stres pada ibu hamil pasti akan memberikan akibat pada janin yang dikandungnya, karena posisi janin yang berada di dalam rahim dapat merespons apa yang sedang dialami oleh ibu. Berdasarkan penelitian, wanita yang mengalami stres mental kronis selama kehamilan mimiliki risiko masalah kesehatan tidak hanya untuk diri mereka sendiri, tetapi juga bagi janin yang mereka kandung. Dengan mengenali penyebab stres mental dan cara mengatasinya secara efektif, maka ibu hamil dapat bersantai dan menikmati kehamilan bebas stress

Definisi Stres

Setiap stres pada ibu hamil memiliki efek yang negative bagi dirinya atau bayinya. Apalagi jika stress tersebut berkelanjutan dan kronis.

stres kronis, adalah kecemasan yang berulang, frustrasi, atau ketakutan yang sudah diderita sejak lama dan dapat memiliki efek kesehatan yang merugikan.

Terjadinya stres bisa ditandai dengan peningkatan detak jantung dan peningkatan hormon pemicu stres. Perlu diketahui bahwa setiap detak jantung ibu tentu dapat dirasakan pula oleh janin. Oleh karena itu, bila ibu sering mengalami stres, maka detak jantung semakin meningkat. Detak jantung yang semakin keras dapat mempengaruhi gerakan pada janin. Akibatnya, janin pun lebih aktif bergerak-gerak di dalam rahim. Selain detak jantung meningkat, hormon pemicu stres pun ikut meningkat. Peningkatan itu dapat mempengaruhi kondisi dari si ibu, seperti ibu kurang tidur, nafsu makan terganggu, cemas dan lain-lain

Penyebab Stres Mental Selama Kehamilan

Ada banyak kekhawatiran yang dapat menyebabkan tekanan mental selama kehamilan. Beberapa pemicu stres yang paling umum untuk wanita hamil meliputi:

– Kesehatannya:

tubuh wanita mengalami perubahan fisik yang luar biasa selama kehamilan, dan setiap wanita bereaksi terhadap pengalaman berbeda. Kekhawatiran kenaikan berat badan, stretch mark, sakit/mual di pagi hari, nyeri sendi, dan efek fisik lainnya dari kehamilan dapat mengakibatkan tekanan mental yang berlebihan.

– Kesehatan Bayinya’s:

Mengontrol Rasa Sakit Selama Persalinan

0

Selamat Anda positif Hamil!!!!

Terkejut? sebal? menyesal? tapi juga senang!!!

Itulah perasaan saya saat mengetahui bahwa saya positif hamil. Terkejut karena saya ketahuan hamil pada saat saya menjalani test kesehatan hendak masuk sebuah Akademi Perawat Kesehatan di Semarang. Sebal¦karena sebenarnya saya belum pengen hamil, saya masih ingin melanjutkan sekolah, saya tidak akan mendapatkan pekerjaan yang bagus kalau saya hanya lulusan SPK (Sekolah Perawat Kesehatan). Menyesal!.karena kok saya gak hati-hati sich? memang saya sudah menikah 7 bulan sebelumnya tetapi saya belum pengen punya anak! Tapi juga senang..karena ini adalah bukti bahwa saya adalah wanita sempurna.

Dua bulan pertama saya masih belum bisa menerima kehamilan saya, tapi lama-lama mulai ada rasa sayang kepada janin saya. Dan akhirnya semakin hari rasa sayang itu semakin kuat tumbuh dengan subur di hatiku. Terbayang dibenak saya sebentar lagi akan ada bayi mungil di pangkuan ini, bayi yang sehat, lucu dan menggemaskan. Bayi yang dinanti-nantikan, bayi yang mampu memberi kedamaian saat saya memeluknya.

Namun.tiba-tiba ada rasa takut, cemas, apalagi saat saya ingat proses persalinan pasien-pasien saya dulu (kebetulan sebelumnya ± 4th saya bekerja di RS Swasta), semua serba mengerikan, penuh jeritan, dijahit, sakit, menangis…..Hufft… seiring dengan semakin besarnya perutku hampir tiap malam saya terbangun karena mimpi buruk. Mimpi perdarahan, mimpi harus di operasi sectio cesarean (SC), sampai mimpi bayiku cacat. Apalagi ibu saya pernah cerita kalau belia sempat perdarahan hebat saat melahirkan saya dulu.

Namun setiap kali saya merasakan cemas, takut yang saya lakukan adalah berdoa dan mendengarkan musik klasik bahkan kadang mendengarkan musik lagu india yang membuat saya tenang, kembali ceria dan nyaman. Dan saya melakukannya berulang-ulang sambil selalu menenangkan diri sendiri dan niat dari dalam hati proses persalinan lancar. Kalimat, niat dan keinginanku saat menjelang persalinan adalah saya selalu berharap anakku lahir saat ayahnya pulang (suamiku pulang setiap sabtu dan minggu karena dia bekerja di luar kota) dan saya selalu berharap anakku lahir di tanggal yang sama dengan tanggal kelahiranku.

Hari sabtu, pukul 20.00 WIB suamiku pulang. saat itu sama sekali saya tidak menduga kalau mau bersalin karena sepanjang sore saya masih nari-nari lagu India (Kuch-kuch Hota Hai). lalu  pukul 22.00 WIB saat hendak tidur, suami saya mencium dan mengelus perut saya dengan lembut dan berkata kepada bayi saya “ayo tidur ya dek” namun tiba-tiba, ketuban saya pecah! Saya kaget sekali, lalu langsung berdiri dan pindah ke kamar sebelah yang lebih nyaman untuk bersalin. Jam 23.00 WIB akhirnya Puji Tuhan, putri mungil saya lahir dengan selamat, lancar dan benar-benar tanpa rasa sakit. Dan yang membahagiakan adalah anak saya lahir pada tanggal 24 Maret 2001. tanggal yang sama dengan tanggal kelahiranku. Dan putri mungil itu bernama Gabriele Nadina Elloianza yang sekarang ini sudah berumur 9 th (kelas 5 SD, sudah besar yach?!).

Sebuah pengalaman kehamilan dan proses persalinan yang luarbiasa. Berawal dari pengalaman ini saya sangat yakin bahwa betapa hebatnya “kekuatan niat” dan betapa pentingnya komunikasi dengan janin. Saat kita selalu meniatkan dengan sungguh-sungguh bahwa kita sehat, bersalin aman, lancar dan nyaman maka hal itu yang akan terjadi dalam proses kehamilan dan persalinan anda.

Mengapa dan Apakah Tuhan Membuat proses melahirkan itu menyakitkan?

0

 

Beberapa hari yang lalu saya “ngerumpi” dengan klien saya yang kebetulan lagi hamil. Waktu itu usia kehamilannya sekitar 32 minggu. Ditengah-tengah ngrumpi ibu As ini crita bahwa dia saat ini lagi ketakutan karena baru saja kemaren (4 hari yll) temennya tepatnya sahabat dekatnya meninggal pada saat bersalin, gara-gara perdarahan dan kebetulan saat itu dia yang mendampingi sahabatnya itu bersalin karena alkisah sahabatnya tadi MBA (Merried By Accident) dan ditinggal pergi sang suami. Nah 1 minggu sebelumnya tetangganya pun bersalin dan saat dia besuk, tetangganya tersebut cerita dengan semangad dan panjang lebar tentang “penderitaan dan perjuangannya” saat bersalin, yang intinya serba mengerikan. Nah ironisnya lagi dua hari yang lalu saat dia periksa ANC (Ante Natal care) ke Bidan (temenku) didekatnya eh, bidannya juga menjelaskan bahwa bersalin itu ya sakit dan dengan tegas bidan itu berstatment bahwa begini: “Kalau tidak sakit ya namanya bukan bersalin mbak!” Hhhhhh……akhirnya ibu As ini datang kerumah kemaren, kebetulan dia tau saya dari mantan klien saya yang berhasil bersalin nyaman dan lancar. Dan saat ngerumpi setelah dia cerita panjang lebar tentang kekhawatirannya dia akhiri dnegan kalimat seperti ini ; ” mbak yesie, mengapa Tuhan membuat proses persalinan itu harus menyakitkan? Berarti rasa sakit ini akibat kutukan Tuhan pada kaum Hawa ya?”. Waduh! ada tantangan nich.saya mau gak mau harus searching lagi di Alkitab (kebetulan klien saya ini kristiani) tentang ayat di Alkitab yang dapat menjelaskan dan memberi jawaban atas pertanyaan ibu As ini.

Sebuah Kutukan atau bukan?

Apakah Anda ingat pernah membaca dalam Kejadian bahwa Hawa memakan buah pengetahuan baik dan buruk yang pertama? Apakah Anda ingat apa yang Tuhan akan terjadi kepada Hawa karena ia makan buah itu? Anda mungkin anda juga berpendapat sama dengan kebanyakan orang, karena ini telah menjadi pengetahuan umum bahwa Allah mengutuk wanita sehingga memiliki rasa sakit di saat bersalin karena Hawa berdosa.

Kejadian 3:16 Firman-Nya kepada perempuan itu: “Susah payahmu waktu mengandung akan Kubuat sangat banyak; dengan kesakitan engkau akan melahirkan anakmu; namun engkau akan berahi kepada suamimu dan ia akan berkuasa atasmu.” Beberapa ahli menyatakan bahwa adegan ditaman itulah alasa/ yang jadi penyebab tentang mengapa setiap wanita harus memiliki rasa sakit saat bersalin  untuk membayar dosa besar ini, dan beberapa aliran bahkan percaya bahwa pemberian obat nyeri saat persalinan adalah sebuah dosa lebih buruk karena menghilangkan hukuman wanita itu.

Namun Anda dapat bernapas lega sekarang, karena saya tidak salah satu dari para ahli itu hehehe. Saat ini saya telah menemukan tiga Fakta besar yang nyata bertentangan/ menyanggah pernyataan dan keyakinan bahwa bersalin seharusnya menyakitkan adalah sebagai kutukan. Pertama, tidak semua wanita mengalami proses persalinan yang menyakitkan! Contohnya saya!!! Disiini Saya tidak hanya berbicara tentang wanita-wanita yang menggunakan obat untuk mematikan rasa sakit. Ada juga wanita yang bersalin alami, spontan pervaginam namun dnegan jujur menyatakan bahwa prosesnya tidaklah menyakitkan. Bahkan ada wanita yang menggambarkan bahwa bersalin itu sangat menyenangkan (yang kini popular dengan sebutan “Orgasmic Birth”)! Jika nyeri persalinan adalah kutukan pada semua wanita, tidaklah mungkin ada yang merasa sakit tapi ada yang merasa nikmat. Masak Tuhan pilih-pilih sich / dirandom? (kayak penelitian ajah).

Kedua adalah bahwa Allah menganggap anak-anak untuk menjadi berkat, bukan kutukan. Alkitab berulang kali mengatakan kepada kita bahwa anak-anak adalah hadiah dan menjadi berkat bagi orang yang dicintainya. Saya tidak menyatakan bahwa semua berkat akan menjadi nyaman dan menyenangkan sepanjang waktu, karena ada kalanya saat-saat yang sangat sulit dalam membesarkan anak-anak. Namun, berkat harus menjadi sumber kegembiraan. Bagaimana mungkin seorang anak akan, pada saat yang sama menjadi berkat dan kutukan? Bukankah ini tidak masuk akal?

Mazmur 127:3-5 Sesungguhnya, anak-anak lelaki adalah milik pusaka dari pada TUHAN, dan buah kandungan adalah suatu upah. Seperti anak-anak panah di tangan pahlawan, demikianlah anak-anak pada masa muda. Berbahagialah orang yang telah membuat penuh tabung panahnya dengan semuanya itu. Ia tidak akan mendapat malu, apabila ia berbicara dengan musuh-musuh di pintu gerbang

Ul 7:13 Ia akan mengasihi engkau, memberkati engkau dan membuat engkau banyak; Ia akan memberkati buah kandunganmu dan hasil bumimu, gandum dan anggur serta minyakmu, anak lembu sapimu dan anak kambing dombamu, di tanah yang dijanjikan-Nya dengan sumpah kepada nenek moyangmu untuk memberikannya kepadamu.. Ul 28:11 Juga TUHAN akan melimpahi engkau dengan kebaikan dalam buah kandunganmu, dalam hasil ternakmu dan dalam hasil bumimu–di tanah yang dijanjikan TUHAN dengan sumpah kepada nenek moyangmu untuk memberikannya kepadamu Ketiga Saya tidak percaya pernyataan bahwa nyeri persalinan itu adalah kutukan yang harus dijalani. Karena makna sebenarnya dari kata Ibrani yang digunakan jika diterjemahkan adalah “untuk meningkatkan” dalam Kejadian 3:16, meskipun artinya peningkatan, ini juga sebuah kata yang berarti berada atas otoritas. Kata yang diterjemahkan sebagai rasa sakit adalah juga sebuah kata yang berarti kerja, tenaga kerja atau kerja keras. Kata yang diterjemahkan sebagai berahi sebenarnya berarti konsepsi atau kesuburan.

Sebenarnya, kata yang digunakan pada kalimat tersebut adalah kata yang sama persis yang diterjemahkan sebagai kerja keras ketika Allah berbicara kepada Adam. Jadi, adalah mungkin bahwa “kutukan” dapat berarti:

– Aku akan mempunyai kuasa atas persalinan dna juga kesuburanmu. Dengan (bekerja keras) Anda akan memiliki anak.

Terjemahan ini jauh lebih masuk akal dengan pernyataan yang memberitahu wanita bahwa dia harus patuh akan keinginan suaminya. Mungkin maksud Tuhan yang terkenal “kutukan” itu sebenarnya bukan kutukan, melainkan sebuah pernyataan dari otoritas perempuan sekarang akan berada di bawah suaminya.

Ini selaras dengan 1 Timotius 2:12-15 yang menyatakan wanita harus tetap berada di bawah otoritas suami. 1 Timotius 2:12-15 Aku tidak mengizinkan perempuan mengajar dan juga tidak mengizinkannya memerintah laki-laki; hendaklah ia berdiam diri. Karena Adam yang pertama dijadikan, kemudian barulah Hawa. agipula bukan Adam yang tergoda, melainkan perempuan itulah yang tergoda dan jatuh ke dalam dosa. Tetapi perempuan akan diselamatkan karena melahirkan anak, asal ia bertekun dalam iman dan kasih dan pengudusan dengan segala kesederhanaan.

ayat pada kitab Kejadian dan 1 Timotius tampaknya berkaitan satu sama lain. Di Ayat Kejadian dikatakan, ” Susah payahmu waktu mengandung akan Kubuat sangat banyak; dengan kesakitan engkau akan melahirkan anakmu; namun engkau akan berahi kepada suamimu dan ia akan berkuasa atasmu.” Sedangkan Ayat 1 Timotius mengatakan, “ Tetapi perempuan akan diselamatkan karena melahirkan anak, asal ia bertekun dalam iman dan kasih dan pengudusan dengan segala kesederhanaan.”

ASPECTS OF THE HUMANIZATION OF WATERBIRTH

0

PATIENT PREPARATION FOR LABOR IN WATER

In the development of modern obstetrics the most important thing to be performed is the humanization of the labor and birth process. This is an approach focused on the family, patient autonomy and pain management. This effort is essential for fetal and neonate safety.

The Royal College of Gynecologist and Obstetricians published guidelines, protocols were agreed upon, to prevent complications that are not predictable.2, 3 Thus guidelines are absolutely needed by the service provider of water birth. Guidelines or protocols are a main reference when formulating a basic approach to the patient and her family.

Some of the existing research indicates that being in the water during labor and childbirth provides a significant advantage in birth outcomes. Each maternity unit should have a policy of water birth, including guidelines for patient preparation including information about water birth. Service providers should be required to provide guidance on the process of childbirth to mother and family.2, 3,4,5,6

Understanding the risk factors that will be experienced by the mother and the baby is important, so that the prospective mother is completely ready to do the water birth. Labor protocol is a matter that absolutely must be upheld to prevent risks and complications during labor.6 Considering risk for the baby is important. However, the majority of medical experts believe that this situation is very rare, because babies will not breathe until the baby is exposed to air.7, 8

In 1999, Gilbert, et al published their research in 1996 by taking a sample of 4032 infants born in the water. This study concluded that the prenatal mortality is not significantly higher than the risk of conventional childbirth.9

In the protocol designed for water birth, the Australian Government also asserts that all health workers involved are responsible for any information given to women candidates in each provider’s water birth techniques. Data, which is provided, should be accurate and up to date .10 Patients have many birth choices to consider making informed consent important when choosing water birth. 7,8,9

In general, preparing the mother for waterbirth does not differ much than preparing the mother for conventional birth. A conducive environment for the prospective mother during water birth strongly supports the success of this program. The role of the assisting family is important as well in the preparation of childbirth. 11

PATIENT SELECTION

Water birth is generally given to the term pregnant woman with no complications.10, 12

Confinement terms for water birth:

1. Low-risk pregnancy 2. No vaginal, urine, or skin infection 3. Vital sign within normal limits and infants CTG normal (baseline, variability, acceleration) 4. Warm water is used for relaxation and pain management after cervix dilatation of 4-5 cm or more. 5. Patients cooperative with birth attendant instruction, including a possible exit from the pool if necessary.

Criteria / Indications 10, 13.14

1. It is a mother”s choice 2. Normal pregnancy > / 37 weeks 3. Single fetus with head presentation 4. No use of drugs-sedative 5. Spontaneous broken membranes < 24 hours 6. Non-clinical criteria such as staff and equipment 7. No pregnancy complications such as pre-eclampsia, uncontrolled blood sugar level, etc. 8. Normal heart rate 9. Clear amniotic fluid 10. Spontaneous childbirthing or after using misoprostol or pitocin 11. There is no bleeding. It is difficult to assess the loss of blood in water birth due to the lack of attendant experience in water birth. If that be the case, some service providers may prefer to deliver the placenta outside of the pool.

Contraindications 10,13,16

1. Infection that can be transmitted through the skin and blood.

2. Febrile mother or other evidence of infection.

3. Herpes genitalis. Herpes is very easily transmitted through water.

4. Abnormal fetal heartbeat.

5. Abnormal vaginal bleeding.

6. HIV, Hepatitis.

7. Macrosomia.

8. Meconium. A light or medium meconium can be said normal in childbirth. However if thick meconium appears in the water, the attendant should clear or help the patient out from water birth pool.

9. Breech presentation of the baby.

Hipnosis dalam ilmu Obsteri dan Gynecologi

0

Seperti yang telah kita ketahui hypnosis sangat berguna dalam kehidupan sehari-hari. Nah dalam ilmu Obstetri dan Gynecology hypnosis berguna untuk:

Mengurangi Rasa Sakit Meningkatkan Ketenangan & Kepercayaan diri Mengurangi Ketakutan & Kegelisahan Mengurangi / Menghilangkan Kebutuhan Obat dalam persalinan. Kurangi resiko kebutuhan akan Intervensi (C-Section, Forceps, Vaccum, dll) Dapat di pelajari dengan Cepat & Sangat Tenang Membuat ibu dan ayah merasa lebih siap untuk menjadi orangtua. Bagaimana kelahiran Anda akan berbeda jika Anda bisa mendekati kelahiran dengan tenang dan percaya diri; benar-benar mengetahui bahwa Anda memiliki keterampilan untuk membantu mengurangi tingkat sensasi yang Anda alami, dan bekerja dalam harmoni yang lebih besar dengan tubuh Anda? Hypnosis untuk Kelahiran (teknik yang sama meliputi; HypnoBabies HypnoBirthing,, dan Tenang Lahir) menawarkan itu dan lebih. Banyak orang terkejut dengan ide untuk menggunakan hipnosis untuk lahir. Sebenarnya, itu telah digunakan dalam proses melahirkan selama bertahun-tahun. Pada tahun 1950 American Medical Association (AMA) diakui hipnosis sebagai alat berharga bagi para profesional kesehatan. Dalam beberapa tahun terakhir, hipnosis menggunakan dalam proses melahirkan telah menikmati penerimaan fenomenal, visibilitas, dan pemanfaatan. Semakin banyak perempuan, dan penyedia layanan kesehatan mereka, yang menemukan manfaat yang luar biasa menggunakan hipnosis dalam kelahiran. Ini meningkat dimulai dengan pembangunan Marie Mongan tentang “HypnoBirthing The Mongan’s Metode”. popularitas tumbuh dengan cepat pada tahun 1999 ketika Dateline menampilkan segmen yang sangat positif pada hipnosis untuk lahir. Hypnosis dalam kelahiran terus menghasilkan perhatian positif media. Bahkan yang lebih menarik – sekarang hasil penelitian ilmiah yang membuktikan apa Hypnosis untuk Lahir menawarkan. [Lihat Sumber Link dan halaman untuk membaca beberapa hasil penelitian yang menarik.] Statistik dan penelitian yang sedang berlangsung adalah menunjukkan bahwa wanita yang menggunakan keterampilan hipnosis dalam pengalaman pengalaman melahirkan tenaga kerja yang lebih positif, dengan sedikit sakit, memerlukan obat-obatan kurang, membutuhkan intervensi lebih sedikit (seperti forsep, C-bagian, dll), dan memiliki waktu kerja lebih pendek. Tentu berita bagus bila Anda sedang hamil dan semakin mendekati melahirkan. Mengapa Hypnosis Membantu ? Dalam bukunya Melahirkan Tanpa Ketakutan, Dr Grantly Dick-Read menggambarkan siklus ketakutan-ketegangan-nyeri yang sering terjadi dalam kelahiran. Pada dasarnya cara kerjanya adalah jika seorang wanita yang bekerja adalah takut atau gugup tentang kelahiran dan kemudian tenses melawan kontraksi -> dia menciptakan rasa sakit -> yang kemudian lebih takut -> dia tightens up lebih -> dan sakit lagi. Ini berubah menjadi spiral buruk yang terjadi di tempat yang baik. Dengan ini siklus negatif mudah untuk melihat bahwa terlepas dari rencana Anda untuk lahir (obat vs tanpa obat, rumah sakit vs keluar dari rumah sakit, dll), keterampilan Anda yang paling berguna, adalah kemampuan untuk tetap tenang, sambil bersantai mendalam dan benar. Pada saat yang sama, tantangan terbesar dalam kelahiran adalah untuk bersantai dalam dan sepenuhnya. Alasan utama untuk tantangan ini adalah pikiran sadar Anda! sementara tubuh Anda, pada tingkat sel, tahu persis bagaimana kelahiran bayi Anda, pikiran pikiran sadar menganggap perlu mengelola, mengendalikan, dan mengarahkan proses. Hal ini menciptakan kesulitan dalam santai dan membiarkan proses melahirkan aliran lancar karena dirancang untuk. Semakin Anda dapat bersantai dan bekerja dengan lahir dan tinggal di luar pertempuran proses semakin lancar dapat pergi. Bagaimana Anda menjaga pikiran Anda pada lagu, dan keluar dari jalan? Hypnosis sangat efektif dalam menciptakan keterampilan yang mendalam untuk relaksasi, tetap tenang, dan mengendalikan reaksi Anda terhadap kelahiran. Ini kemudian menaklukkan tantangan relaksasi, membuat Anda keluar dari spiral ketakutan-ketegangan-rasa sakit, meningkatkan keterampilan Anda menghadapi, sedangkan persepsi Anda mengurangi rasa sakit. Keterampilan ini menciptakan kesempatan bagi tubuh Anda untuk melakukan apa yang dirancang untuk melakukan; kelahiran anggun dan lancar. Keterampilan ini penting tidak hanya untuk tingkat kenyamanan Anda, tetapi juga untuk mengurangi stres pada bayi Anda melalui proses kelahiran. Bagaimana Anda bisa relaksasi dengan cepat ketika kontraksi dimulai? Tidak ada waktu untuk relaksasi progresif, menghitung mundur, atau salah satu metode relaksasi lainnya biasa! Untuk memenuhi kebutuhan unik dan irama melahirkan, teknik khusus diajarkan sehingga Anda akan dapat sangat cepat – deep – santai dan fokus, bersama dengan kemampuan untuk melangkah jauh dari kesadaran dan mengurangi ketidaknyamanan dan rasa sakit. Ada juga alat-alat khusus untuk pasangan Anda lakukan untuk membantu Anda untuk bersantai dalam dan bekerja dengan proses dengan lancar. Pasangan Anda juga memberikan alat untuk membantu mereka tetap tenang dan santai melalui kelahiran. Menggunakan semua alat-alat ini Anda akan memiliki kemampuan untuk menggunakan keterampilan hipnosis dengan cara yang paling mendukung Anda dalam kerja. Perkakas fleksibel dan mudah beradaptasi. Jadi Anda akan bergeser bagaimana Anda dapat menggunakannya untuk cocok apa pun yang terbaik bagi Anda. Tidak ada cara yang benar atau salah di sini, hanya alat yang di perintah Anda dengan cepat dan sangat rileks selama kontraksi, dan untuk memilih apakah harus hadir dan mengunjungi dengan orang lain di ruang di antara kontraksi, atau untuk tetap fokus dan beristirahat. Banyak wanita melaporkan bahwa salah satu terbesar mereka membantu dihipnotis memberi mereka dalam perburuhan, adalah kemampuan untuk mengelola respon mereka terhadap apa pun ternyata lahir mereka ambil. Kabar lebih baik bahwa kehidupan ini adalah alat yang melampaui kelahiran, dan melayani dalam setiap situasi stres dalam kehidupan. Untuk membaca kisah-kisah kelahiran dan pengalaman dari klien sebelumnya Klik Disini Bagaimana Diajarkan Hypnosis untuk Kelahiran yang diajarkan dalam 3 sesi. Ada 2 pilihan untuk sesi Anda – sesi pribadi atau kelompok kecil (2-3 pasangan). Hal ini membuat pembelajaran alat Anda akan membutuhkan lebih efektif. Setiap sesi sekitar 2 jam, waktu dapat bervariasi tergantung pada kebutuhan individu. Sabtu sesi yang tersedia. Untuk pasangan kembali, atau perempuan yang telah menggunakan hipnosis untuk kelahiran sebelumnya, 1 sesi seringkali cukup untuk tune up keahlian Anda. Sesi ini disimpan dalam kelompok-kelompok sangat kecil, atau swasta, untuk menyediakan cara untuk meningkatkan kedekatan dan dukungan untuk Anda sebagai pasangan, saat Anda pergi melalui kali ini luar biasa lahir dan transisi ke orangtua. diajarkan keterampilan khusus untuk pasangan Anda untuk tetap tenang dan santai melalui proses kelahiran juga, dan hal-hal yang bisa mereka lakukan untuk membantu Anda dalam bersantai. Jadi lebih baik jika pasangan Anda dilengkapi dengan Anda. Sesi biasanya dimulai 2 bulan sebelum tanggal jatuh tempo bayi dan tersebar di atas jendela 5-6 minggu. Hal ini mungkin untuk menyelesaikan sesuatu lebih cepat – jika Anda dekat ke tanggal jatuh tempo dan hanya melihat ke dalam hipnosis. Panggilan atau email untuk membicarakan situasi dan kebutuhan khusus Anda! Apa itu Biaya? Itu tergantung pada pilihan mana yang ingin Anda gunakan.

HYPNOFERTILITY

0

 

 

Pikiran kita memiliki pengaruh yang sangat kuat terhadap tubuh kita. Dengan menggunakan keterampilan hipnosis, pikiran dapat memiliki dampak yang lebih besar. saya ingat pernah melihat demonstrasi hipnotis saat pasien diberitahu selama hipnosis, bahwa mereka akan dibakar oleh sesuatu yang panas. Therapist itu itu benar-benar menyentuh kulit pasien dengan pensil yang tidak lebih hangat daripada suhu kamar, tapi kulit melepuh kemudian seolah-olah itu sudah dibakar. Pikiran benar-benar memiliki efek yang sangat kuat pada tubuh itu. Pikiran bawah sadar bertanggung jawab untuk semua perilaku, kebiasaan dan emosi. Ini mengatur semua kegiatan terutama yang mengarah ke stres dan kecemasan. Hal ini tidak hanya memiliki efek mental, tetapi juga fisik. Ini berarti bahwa selama sesi hipnosis, setiap saran yang masuk ke pikiran bawah sadar memiliki dampak langsung terhadap perilaku kita. Bahkan hipnosis dapat memastikan bahwa perubahan-perubahan dan perbaikanatau reprograming tersebut akan berlangsung terus dan permanen bahkan setelah proses hypnosis berakhir.

Bersantai /Rileks saat menyusui & bantu bayi anda menyusu dengan baik.

0

 

 

Menyusui bayi Anda membuatnya lebih sehat karena ini adalah sebuah awal yang sangat baik untuk memastikan dia membangun sistem kekebalan tubuh yang baik. Ada begitu banyak poin plus dalam menyusui. Tapi, tentu saja, ada kalanya sesi menyusui dapat emnjadi hal yang sulit dan melelahkan. Hypno-breastfeeding adalah alat yang sangat baik untuk membangun niat positif dan motivasi dalam menyusui.

 

 

Pikiran, tubuh dan ASI

ASI Anda produksi dan rilis bergantung pada kedua yaitu faktor fisiologis dan psikologis. Stres dan kesibukan sehari-hari menjaga anak-anak lain atau terus bekerja dapat mempengaruhi produksi ASI Anda. Jadi bagaimana pikiran Anda akan mempengaruhi system di dalam tubuh Anda. Untungnya hypno-breastfeeding adalah cara yang bagus untuk mendorong pola pikir dalam menyusui yang tepat. Ada banyak studi penelitian menunjukkan bahwa bayi yang diberi ASI terlindungi dari sebagian besar penyakit anak-anak dan memiliki perkembangan otak lebih baik.

Selain itu wanita yang menyusui memiliki resiko lebih rendah dari kanker payudara, kanker ovarium dan bahkan patah tulang panggul (akibat osteoporosis) di kemudian hari. Jadi menyusui adalah kesehatan yang saling menguntungkan bagi Anda dan bayi Anda.

Menyusui dan relaksasi

relaksasi yang dalam dan teratur membuat sistem endokrin, alran darah, persyarafan dan system lain di dalam tubuh anda akan berfungsi lebih baik. Menjaga sikap positif sangatlah penting seperti merasa tenang dan rileks selama menyusui. Karena saat uibu rileks dikala menyusui maka hormone endorphin yang diproduksi ibu pun akan mengalir ke bayi Anda melalui ASI, dan ini membuat bayi anda akan merasakan kenyamanan, ketenangan yang Anda rasakan.