Bidan Kita

Home Childbirth Haruskah Periksa Dalam? Sebetulnya, Apa Sih Manfaatnya? Yuk, Kita Cari Tahu

Haruskah Periksa Dalam? Sebetulnya, Apa Sih Manfaatnya? Yuk, Kita Cari Tahu

0
Haruskah Periksa Dalam? Sebetulnya, Apa Sih Manfaatnya? Yuk, Kita Cari Tahu
Childbirth

beforedelivery

Ya benar, Saat ini ada mitos yang diabadikan dalam masyarakat kita bahwa pemeriksaan dalam/pemeriksaan vagina pada akhir kehamilan sangat bermanfaat.

Apa Manfaat Pemeriksaan Vagina?

Nah, apa sebenarnya manfaat dan juga kerugian atau resiko dari tindakan pemeriksaan vagina?

Pemeriksaan dalam/pemeriksaan vagina dapat mengukur hal-hal tertentu:

  • Pelebaran atau pembukaan serviks: Seberapa jauh serviks telah membuka.
  • Kematangan: Konsistensi serviks. saat serviks belum matan, rasanya atau konsistensinya akan hampir sama seperti saat Anda meraba ujung hidung Anda, namun ketika serviks Anda sudah ada pelunakan, maka rasanya atau konsistensinya akan seperti saat Anda meraba cuping telinga Anda dan akhirnya saat serviks dinyatakan matang dan siap untuk membuka, adalah Anda akan merasakan konsistensinya seperti seolah olah ketik Anda meraba bagian dalam pipi Anda.
  • Penipisan: Ini adalah bagaimana  serviks menipis. Jika Anda melakukan pemeriksaan dalam dan meraba serviks masih seperti corong dan berukuran sekitar 2 inci atau sekitar 3 s.d 3,5 cm maka itu berarti serviks belum melakukan penipisan, namun ketika panjang serviks tersebut hanya sekitar 1 inci atau 1,5 cm, itu berarti serviks tersebut sudah menipis sekitar 50%. dan ketika Anda hanya merasakan serviks seolah hanya seperti selaput saja berarti serviks benar benar menipis maksimal. dan ini biasanya terjadi di pembukaan di atas 7 cm.karena penipisan terjadi seiring dengan pembukaan serviks dan penurunan kepala janin.
  • Station: ini adalah posisi bayi dalam kaitannya dengan panggul Anda. Seorang bayi yang pada 0 stasiun berarti dia sudah masuk panggul dan terkunci, sementara bayi dalam angka negatif berarti dia masihbelum masuk panggul dan mengambang. lebih jauh lagi ini adalah penjelasan tentang station:

https://www.youtube.com/watch?v=ze53Ep-gwBQ

 

  •  Posisi bayi: Dengan merasakan “garis jahitan” pada tengkorak bayi, di mana ada empat lempeng tulang yang belum menyatu, ini dapat memberitahu Anda arah dimana bayi tersebut menghadap karena anterior (depan) dan posterior(belakang)  fontanel (bintik lembut)  berbentuk berbeda. sehingga dari pemeriksaan dalam ini Anda akan mengetahui apakah posisi kepala janin optimal atau tidak. dan ini yang akan menentukan lambat atau lancarnya proses pembukaan serviks dan lamanya proses persalinan akan berlangsung
  • Posisi serviks: Serviks akan bergerak dari arah posterior (belakang) ke anterior (depan). ketika Anda melakukan pemeriksaan vagina dan di dapatkan ujung serviks masih “sembunyi” berarti serviks tersebut posisinya masih menghadap ke belakang.

Melihat dari manfaat melakukan pemeriksaan dalam /pemeriksaan vagina di atas, sepertinya memang penting dilakukan karena berguna bagi seorang tenaga kesehatan untuk mengetahui sejauh mana sang ibu berproses dalam persalinannya. namun sebenarnya pemeriksaan vagina ini bukanlah sesuatu yang harus di lakukan kepada seorang ibu bersalin, apalagi ibu yang masih hamil trimester akhir.

Walaupun beberapa dokter menyatakan bahwa mereka melakukan pemeriksaan vagina ketika klien mereka umur kehamilannya lebih dari 36 minggu dan mereka melakukannya untuk memprediksi apakah sang ibu bisa melahirkan normal atau tidak, sudah siap melahirkan atau tidak, namun sebenarnya Menggunakan menggunakan pemeriksaan vagina untuk memprediksi kelayakan untuk kelahiran normal biasanya tidak terlalu akurat, karena beberapa alasan.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here