Ø kista arachnoid (kista pada kepala)
Ø spina bifida (tulang belakang membelah)
Ø Ventricular septal defect ( jantung bocor)
Kehamilan 21-24 minggu
Pengukuran aliran pembuluh darah rahim (dopler). Pengukuran aliran darah ini bertujuan untuk mendeteksi kemungkinan akan terjadi Hipertensi dalam kehamilan (Pre Eklamsi) dan kemungkinan akan terjadi Pertumbuhan Janin Terhambat (PJT) pada usia kehamilan yang lebih lanjut.
3. Usia kehamilan 32-34 minggu
Pada usia kehamilan ini dokter akan melakukan USG kembali. Tujuannya adalah untuk mengetahui gangguan pertumbuhan janin atau biasanya disebut pertumbuhan janin terhambat. Pada usia kehamilan 24-28 minggu, juga dilakukan pengukuran panjang leher rahim. Pemeriksaan ini untuk memperkirakan apakah akan terjadi persalinan prematur. Karena, apabila diketahui panjang leher rahim si ibu kurang dari 3 cm, maka kemungkinan terjadinya persalinan prematur mencapai 65 %. Sedangkan, jika panjang leher rahim kurang atau sama dengan 2 cm dapat dipastikan akan terjadi persalinan prematur.
Raih 8 Manfaat Sekaligus
Beragam jenis USG tersedia, mulai dari dua dimensi, tiga hingga empat dimensi. Namun tidak banyak ibu atau calon ibu yang paham akan manfaat dari USG tersebut. Melalui pemeriksaan USG banyak manfaat yang bisa Anda dapat.
Mengetahui usia kehamilan Kehamilan tunggal atau kembar Mengetahui kelainan bawaan janin Mengetahui gangguan pertumbuhan janin Mendeteksi adanya kemungkinan terjadi preeklamsi pada usia kehamilan lebih lanjut Mendeteksi adanya kemungkinan terjadi pertumbuhan janin yang terhambat (PJT) pada usia kehamilan lebih lanjut Mendeteksi kemungkinan bayi lahir premature Mendeteksi adanya kelainan pada organ reproduksi ibu pada saat kehamilan misalnya adanya kista ovarium dan myoma.