Bidan Kita

Home Childbirth All About Childbirth Bayi Mempunyai “Waktu” sendiri tuk di lahirkan

Bayi Mempunyai “Waktu” sendiri tuk di lahirkan

0
Bayi Mempunyai “Waktu” sendiri tuk di lahirkan

 

Mba Yesie pun menyarankan kami untuk segera menghabiskan waktu senang-senang bersama Venus, sang adik di perut jg mungkin rindu suara dan sentuhan kakaknya. Janin memang jenius, “kerepotan” bersama Venus ternyata bukan penghalang sang adik lahir, tp justru menyemangati adik untuk segera lahir…:).

Aseekk..direncanakanlah besok harinya utk ajak Venus jalan-jalan ke kebun binatang Gembiraloka karena dia sukaaa banget sama binatang 😀

 

 

Selasa, 24/0712

Wow….subuh datang..dan “gelombang cintaku” mulai terasa.. Rencana jalan-jalan bersama Venus masih belum dibatalkan. Setelah sahur, bersama suami kami jalan2 keliling sekitar rumah dengan kontraksi yang masih teratur. Pukul 6, karena sudah per 4-5 menit sekali kontraksi, kami putuskan untuk ke Klaten setelah telepon terlebih dahulu ke Bidan Kita dan membatalkan rencana jalan2 bersama Venus. Waah, untung semalam masih sempat kangen-kangenan sama Venus, dia peluk dan panggil2 adiknya dari luar perut, hihhiii lucunyaa.. Bersyukur juga karena sempat maaf2an dengan kedua orangtuaku, mohon restu demi kelancaran kelahiran yg ke-2 ini.

 

Yup, sampai di Bidan Kita, ternyata sudah bukaan 2. Okee…perjuangan masih panjang….fiuuhh..

Kontraksi demi kontraksi datang, pukul 11an bukaan 4 lebih. Woow..lama juga ya..heheh..rileekkss..

Pukul 12an makan siang, lanjut istirahat (tidur2 ayam), pukul 4 sorean sudah bukaan 7. Yaayy!

Setelah itu langsung mandi dulu cepat2…kontraksi makin tidak ada jeda…ouugh yeaahh..

Akhirnya pukul 4.30 sudah bukaan lengkap…aseekk!

Mba Yesie and team.., energi kalian hebat semua… Setelah hampir kurang lebih 13 jam menikmati “gelombang cinta” di Bidan Kita, Mars lahir lancar waterbirth pukul 17.15 menjelang buka puasa, hihihhiii..papap yg lg puasa jd punya moment berbuka yang terhebat yaa..Mars lahir langsung di tanganmu pap…:)

 

Tidak sia-sia rasanya “meng-amin-i” semua hal tentang gentlebirth.

Kontraksi dalam perjalanan ke Klaten terasa lebih seru..

Aku bisa benar-benar kontrol emosi tiap saat kontraksi datang..

Masih bisa menikmati jus nanas dan makan siang di masa-masa kontraksi di Bidan Kita..

Ngobrol dan foto-foto di tengah2 kontraksi… hihihihiii..

Mandi dan dandan biar fresh saat hampir bukaan lengkap..

Aku benar-benar menikmati moment demi moment hari itu, saat kolam dan air mulai disiapkan, saat mba Yesie menyiapkan kamera dan video, saat suami yg selalu siaga dengan kameranya..hahah..siaga dengan kompres hangatnya untukku, membuatku semakin rileks dengan kesabarannya…woow…rasanya deg2an kayak mau jadi pengantin..jiaahh lebay.. walau ditengah2 kontraksi.

 

Dan, saat yg paling aku tunggu…masuk ke kolam..huaaahhh..dorongan baby terasa makin kuat dan intens, hingga akhirnya Mars…lahir langsung di tangan sang ayah, setelah kurang lebih 45 menit di dalam kolam (teknik pernafasan benar-benar “tools” yg paling menolong saat itu).

Priceless moment…