Diagnosa mioma uteri memerlukan pemeriksaan USG, CT – Scan atau MRI. Umumnya dengan USG saja sudah cukup untuk mendiagnosa mioma uteri. Jika anda mengalami keluhan atau gejala mioma uteri maka segerakan periksa ke dokter anda.
Penanganan dan obat mioma uteri
Tidak semua mioma uteri memerlukan pengobatan bedah, 55% dari semua mioma uteri tidak membutuhkan suatu pengobatan dalam bentuk apapun, memerlukan pengamatan setiap 3-6 bulan. Menopause dapat terhenti pertumbuhannya atau menjadi lisut. GnRH (seperti Tapros) juga dapat dipakai untuk mengobati mioma.
Pengobatan mioma uteri terdiri atas terapi hormon, pengobatan herbal dan operasi. Pengobatan hormon tidak menyembuhkan mioma uteri. Umumnya pengobatan hormon hanya menghilangkan gejala – gejala dari mioma uteri dan cenderung menimbulkan efek samping dari penggunaan obat hormone. Operasi merupakan pilihan terakhir jika pengobatan hormone tidak berhasil. Pengobatan herbal dapat menjadi pilihan jika pengobatan hormon tidak berhasil dan sang penderita tidak mau menjalani operasi. Obat herbal yang dapat digunakan untuk pengobatan mioma uteri adalah buah mengkudu, keladi tikus, temu putih dan mahkota dewa.
Operasi mioma uteri
Miomektomi (operasi pengangkatan mioma) dapat dikerjakan misalnya pada mioma submukosum yang keluar lewat linag vagina dengan cara memuntirnya, 25-35 % masih memerlukan histerektomi (operasi angkat rahim). Kadang dibutuhkan radioterapi (penyinaran sinar X) agar ovarium tidak berfungsi lagi umumnya hanya dikerjakan kalau terdapat kontra indikasi untuk tindakan operasi.
Dan yang terpenting apabila Anda menderita Myoma Uteri adalah:
HINDARI STRES karena STRES Justru Akan memperburuk keadaan dan memicu pembesaran Myoma
beberapa klien sembuh dari Myoma uteri dengan Hypnotherapy
Salam Hangat
Bidan Kita