Bidan Kita

Home Childbirth All About Childbirth Peran Hormon dalam Proses Persalinan (Merupakan Kunci Sukses)

Peran Hormon dalam Proses Persalinan (Merupakan Kunci Sukses)

0
Peran Hormon dalam Proses Persalinan (Merupakan Kunci Sukses)

Hormon inilah yang membuat seorang ibu selalu memprioritaskan kebutuhan anakkya sebelum memenuhi kebutuhannya sendiri.

Catecholamines (CAs)

Hormon yang dikenal dengan hormon flight-or-fight ini terdiri atas hormon adrenaline dan nonadrenaline (epinephrine dan norepinephrine). Hormon ini merupakan hormon yang keluar dari kelenjar adrenal diatas ginjal Anda yang merupakan reaksi tubuh Anda terhadap rasa takut, cemas, lapar, atau kedinginan.

Saat hormon ini aktif, aliran darah Anda akan dialihkan ke otot otot utama tubuh Anda dan organ-organ utama. Anda harus ingat bahwa hormon ini ada di seluruh mamalia, dan sistem semacam ini sangat dibutuhkan untuk mamalia yang melahirkan di alam liar yang penuh bahaya.

Namun, plasenta dan rahim bukanlah organ utama sehingga secara otomatis, supply darah ke plasenta dan rahim juga akan menurun.

Saat hormon ini keluar dalam jumlah yang besar dan di waktu yang tidak tepat karena beberapa hal seperti perasaan takut atau cemas yang muncul atau karena berbagai intervensi yang ada, hormon ini dapat menyebabkan persalinan yang lebih lama dan fetal distress yang diakibatkan karena menurunnya aliran darah ke rahim dan plasenta.

Namun, dalam momen tepat dan persalinan minim intervensi, hormon ini akan bekerja dalam cara yang berbeda. Hormon ini dapat membuat ibu merasakan aliran energi secara tiba tiba diiringi dengan kontraksi yang kuat sehingga membuat persalinan lebih mudah dan cepat. Inilah mengapa sangatlah penting bagi Anda untuk mempersiapkan persalinan Anda.