
Plasenta adalah organ yang sangat elastis, tapi jika pemberian Pitocin menimbulkan kontraksi yang terlalu kuat atau terlalu lama, plasenta mungkin akan mempunyai masalah dalam berfungsi. Hal ini merupakan ancaman serius untuk sang bayi.
Pemberian Pitocin yang berlebihan dapat menyebabkan kontraksi yang berjarak kurang dari 2-3 menit, hal ini mengurangi kemampuan plasenta untuk mengisi kembali persediaan oxygennya. Ketika kontraksi yang timbul terlalu sering, tahan lama, atau sangatlah kuat, hal ini dinamakan dengan hiperstimulasi atau tachysystole.
Jika ada hiperstimulasi Rahim, otak bayi mungkin tidak menerima oxygen yang cukup, yangmana akan membuat bayi berada di dalam situasi yang sangat berbahaya dan mengarah kepada hasil negative nantinya.
Cidera Lahir Terkait Dengan Pitocin
Jika Pitocin diberikan dalam dosis yang tidak sesuai, atau jika obat ini membuat kontraksi menjadi terlalu lama, terlalu kuat, atau terlalu sering, Pitocin dapat memotong aliran oxygen ke bayi. Kekurangan aliran oxygen dapat mempunyai efek yang buruk ke otak bayi. Beberapa komplikasi yang paling umum yang dikaitkan dengan penggunaan Pitocin antara lain:
- Fetal distress
- Hipertensi (tekanan darah tinggi)
- Bradycardia (detak jantung lemah)
- Tachycardia (detak jantung cepat)
- Perlambatan detak jantung
- Cardiac arrhythmia (gangguan dalam ritme normal jantung)
- Fetal academia
- Kerusakan otak
- Hypoxic-ischemic encephalopathy (HIE)
- Cerebral palsy
- Neonatal seizures
- Rendahnya Apgar scores
- Retinal hemorrhages (pendarahan yang tidak normal pada pembuluh darah di mata)
- Trauma kepala pada janin, termasuk brain hemorrhage
Banyak cidera yang dapat timbul ketika dokter berusaha untuk memperpanjang persalinan normal dibanding melakukan c-section dengan indikasi medis. Persalinan yang tidak sesuai – obat untuk mempercepat persalinan dapat menimbulkan cidera permanen dan cidera yang sangat serius.
Oleh karena itu, penting bahwa tim medis yang terlibat dalam persalinan terampil dalam semua prosedur obstetrik dan mengikuti panduan dan standar perawatan yang direkomendasikan sehubungan dengan pemberian obat berisiko tinggi seperti Pitocin.
Komplikasi Bagi Ibu dan Cidera yang Terkait dengan Pitocin
Selain banyak ancaman yang ditimbulkan bagi sang bayi seperti di atas. Pitocin juga dapat membahayakan ibu selama dan setelah proses persalinan. Karena itu, sangat penting bagi dokter untuk memastikan bahwa keputusan untuk melanjutkan induksi Pitocin tidak hanya aman untuk bayi, tapi juga untuk ibu. Cedera dan komplikasi maternal yang terkait dengan Pitocin meliputi:
- Kontraksi yang kuat dan berkepanjangan
- Uterine rupture (robekan di rahim) dan hemorrhaging setelahnya (lebih hebat dari kehilangan darah normal setelah persalinan)
- Keracunan air (terlalu banyak air di dalam system yang menyebabkan tidak seimbangnya elektrolit yang dapat menyebabkan gangguan otak berpotensi fatal)
- Subarachnoid hemorrhage (pendarahan antara otak dengan jaringan tipis yang menutupinya)
- Tachycardia, bradycardia, premature ventricular contractions, dan cardiac arrhythmias yang lain
- Terganggunya aliran darah di rahim
- Hipotensi (tekanan darah rendah)
- Hipertensi (tekanan darah tinggi)
- Anaphylaxis (reaksi alergi yang dapat mengancam nyawa)
- Mual dan muntah
- Pelvic hematoma (mengumpulnya darah di jaringan lembut di pelvis)
- Placental abruption
Kelalaian Dalam Penggunaan Pitocin
Karena tingginya resiko Pitocin, ada panduan yang ketat terkai dengan penggunaan obat ini. Tenaga ahli medis diharuskan untuk mengikuti panduan ini dan hanya memberikan Pitocin bila benar-benar diperlukan.
Jika mereka tidak mengikuti panduan seperti seharusnya, dan ada suatu cidera yang terjadi, ini adalah malapraktik medis. Ada beberapa keadaan yang pasti dimana tenaga ahlii medis tidak boleh menggunakan Pitocin, termasuk:
- Cephalovic disproportion yang besar
- Posisi janin yang tidak optimal
- Keadaan darurat obstetris dimana rasio risiko dengan keuntungan maternal atau janin memerlukan operasi
- Fetal distress yang membuat persalinan tidak mungkin terjadi dengan cepat
- Umbilical cord prolapse
- Aktifitas rahim tidak mengalami kemajuan yang cukup
- Rahim yang hiperaktif atau hipertonik
- Persalinan normal tidak memingkinkan
- Adanya luka operasi karena operasi c-section sebelumya atau operasi rahim atau serviks lainnya
- Posisi kepala janin yang tidak mengunci
- Riwayat hipersensitif terhadap Pitocin
Pendapat Klinis Mengenai Pitocin
Untuk meyakinkan lagi bahwa Pitocin digunakan secara aman dan konservatif, American Journal of Obstetrics & Gynecology (AJOG) mengabarkan suatu pendapat klinis pada tahun 2009 dengan rekomendasi sebagai berikut terkait pemberian oxytocin sintetis (Pitocin):
- Pitocin harus dimulai dengan dosis yang relative rendah
- Pemantauan janin yang layak harus dilakukan
- Kontraksi dianggap dapat diterima jika kontraksi tersebut mempunyai kekuatan dan tingkat yang konsisten, atau jika ada pola yang konsisten dari kontraksi yang kuat setiap dua sampai tiga menit yang berlangsung selama 60-90 detik.
- Ketika sudah ada kontraksi yang dapat diterima, tidak dibenarkan untuk menaikkan dosis Pitocin.
- Pitocin harus dititrasi menjadi dosis terendah dan cocok dengan tingkat aktivitas rahim yang seharusnya.
- Persalinan dengan C-section (bukan Pitocin lagi) diindikasikan ketika aktivitas Rahim yang seharusnya sudah tercapai denga dosis terendah, tapi persalinan tidak mengalami kemajuan seperti seharusnya.
Pitocin sudah lama dikenal sebagai obat yang berbahaya, dan peneliti juga menyatakan bahwa kesehatan janin dapat berada dalam bahaya ketika terjadi hiperstimulasi induksi saat persalinan. Karena itu sangatlah penting untuk menggunakan Pitocin secara konservatif, obat ini digunakan hanya jika induksi medis diperlukan, dan jika pemantauan janin dilakukan.
Jika tim medis tidak memperlakukan ibu dan bayi selama persalinan dengan sikap yang konsisten dan standar sesuai dengan panduan pemberian Pitocin, itu merupakan suatu kelalaian. Jika kelalaian ini berakibat pada adanya cidera pada bayi atau ibu, maka itu adalah malpraktek medis, dan dapat dituntut secara hukum.
nah smog Anda mulai mempertimbangkan untung dan rugi me lakukan Induksi. lalu mencoba mencari informasi tentang alternatif lain untuk induksi Alami.
silahkan buka disini.
salam hangat
Yesie