Berbagai Tehnik Persalinan Alami
Robin Lim: Bidan Bali, Beraksi untuk Negeri
Mengapa dan Apakah Tuhan Membuat proses melahirkan itu menyakitkan?
Posisi Bersalin
Pengapuran Plasenta
Birth Trauma – Sistem Limbic – tentukan kondisi mental kita dan anak kita
Mengapa saya tertarik mendalami dan menyebarkan Gentle Birth?
Begini awal mulanya:
Hypnobirthinglah yang menuntun saya untuk mengenal Gentle Birth dan mengerti serta memahami tentang birth trauma.
Saat itu saya dan bu Lanny Kuswandi (Founder Hypnobirthing Indonesia) mengikuti pelatihan Birth into being di Singapore bersama Ellena Tonetti V seorang praktisi Gentle Birth dari Rusia, muridnya Igor Charkovsky yang mempopulerkan Waterbirth di dunia.
Dan Akhirnya Malaikat kecilku LAHIR! Kisah persalinan dengan umur 42+2
Ingin Melahirkan Normal setelah sebelumnya pernah Operasi Caesar? Impossible atau Possible?
Tips untuk tetap SURVIVE di Kehamilan Lewat Waktu
Perut semakin besar, pinggang dan punggung semakin sering terasa tidak nyaman, tulang kemaluan dan selakangan udah sering “nyut-nyutanâ€, Tanggal dan Hari perkiraan Lahir sudah terlampui atau sudah lewat, BBM dan Hp (SMS), FB dan Twitter semua isinya menanyakan “Kapan lahir?†atau “Kok Lama Amat? Kok belum lahir-lahir?â€, tiap kali jalan kaki di pagi hari dan bertemu dengan tetangga atau saudara selalu yang didengar adalah pertanyaan yang sama yaitu “itu perutnya udah terlihat turun lho, sepertinya sudah waktunya, kapan lahir mbak?â€
Tuhan hanya menciptakan vagina, Dia tidak menciptakan jendela di perut seorang perempuan.
Berawal dari Quote menarik dari bu Robin Lim, yang akan saya cantumkan di buku terbaru saya dan saya posting di Fanpages Bidan Kita di https://www.facebook.com/pages/Bidan-Kita/215563711787505 yaitu:
Â
“Tuhan hanya menciptakan vagina, Dia tidak menciptakan “jendela†di perut seorang perempuan.â€-Robin Lim, Bidan, CNN Hero 2011.