Ingatlah bahwa segala sesuatu kadang tidak sesuai rencana dan selalu akan terbuka terhadap segala kemungkinan terjadi sesuatu, dan inilah waktunya bagi Anda untuk dengarkan isyarat tubuh Anda (dan bayi). Satu keuntungan untuk memiliki kelahiran, alami tanpa intervensi adalah bahwa hal itu jauh lebih mudah bagi diri Anda, dan Anda dapat merasakan segala sesuatu yang sedang terjadi. Percayai kekuatan tubuh Anda, ikuti irama dan insting tubu Andam karena tubuh Anda mempunyai pengettahuan sempurna untuk melahirkan secara alami.
Lakukan apa yang terasa tepat untuk Anda. Makan, minum, mengerang, mengubah posisi, jogging di sekitar rumah jika Anda merasa ingin seperti itu. mengejanlah ketika Anda merasakan dorongan untuk mengejan. Usahakan selalu mengejan dengan posisi vertikal baca:
Anda dapat memilih untuk melakukan massage dan kompres hangat pada perineum. Anda dapat melakukannya sendiri atau meminta bantuan pasangan dan melakukannya sebelum kelahiran dengan minyak zaitun (pijat), dan menggunakan kain panas untuk melonggarkan jaringan sebelum dan selama kelahiran. Ini akan sangat membantu Anda.
jika Anda berada dalam posisi jongkok (sehingga kepala bayi tidak menekan keras terhadap perineum Anda karena dalam posisi telentang) dan tidak mengejan terlalu cepat, Anda mungkin tidak akan mengalami robekan pada perineum, bahkan dengan bayi besar.
Adapun ketika menangkap bayi, ini bisa dilakukan oleh sang ibu. Beberapa ingin melakukannya sendiri, beberapa ingin (atau perlu) pasangan mereka untuk melakukannya. Jika tidak, bayi tidak perlu ditangkap sama sekali dan dapat lahir pada permukaan yang lembut tanpad di tangkap. Yang penting sediakan kain empuk dan hangat di bawah vaginna Anda.
Langkah 11: Evaluasi ibu dan bayi setelah melahirkan.
Pastikan bahwa bayi bernafas (Anda bisa gunakan apgar skore) dan evaluasi ibu agar tidak kehilangan terlalu banyak darah. Yang dilakukan adalah lakukan IMD segera peluk bayi Anda dan ciumi dia ini akan meningkatkan hormon oksitosin dan membuat kontraksi rahin membaik sehingga tidak terjadi perdarahan.
Setelah melahirkan, Anda mungkin menemukan bahwa perineum telah robek. Ambillah tindakan yang tepat untuk menyelesaikan masalah dengan baik, bahkan jika itu berarti Anda harus pergi ke rumah sakit. Juga perlu diingat bahwa setiap ibu berbeda. Seorang wanita dapat kehilangan banyak darah dan baik-baik saja, dan satu lagi mungkin kehilangan sedikit tetapi butuh bantuan. (Umumnya, jika Anda telah kehilangan darah lebih dari 2 cangkir, ini memprihatinkan.) Inilah sebabnya mengapa penting untuk merawat diri selama kehamilan. Perdarahan jelas merupakan suatu keprihatinan untuk para wanita yang mengalami anemia (memiliki kadar zat besi rendah). Jadi selama hamil Anda bisa mengkonsumsi penambah darah.   Rentang normal adalah 11-14. Perineum yang robek dapat direkatkan dengan meletakkan perban atau kassa steril di perineum, ini tergantung dari seberapa besar robekannya jika terlalu besar berilah bethadie lalu panggil bidan atau dokter yang dapat membantu uuntuk dilakukan penjahitan.
Oya, Anda tidak perlu untuk mencuci vernix dari bayi. Vernix yang bermanfaat. Melindungi kulit dalam beberapa jam setelah lahir baca: https://www.bidankita.com/index.php?option=com_content&view=article&id=459:jangan-mandikan-bayi-anda&catid=47:all-about-childbirth&Itemid=59
Langkah 12: Plasenta
Anda dapat memilih untuk melahirkan plasenta Anda ke dalam bak mandi, mangkuk, atau pada under pad. Mungkin keluar 5 menit atau 30 menit setelah kelahiran bayi. Jika Anda merasa Anda perlu untuk membantu plasenta keluar, ada tips yang dapat Anda lakukan yaitu massage rahim dengan lembut, lakukan rangsangan puting susu dan ciumin bayi Anda.
Jangan tarik tali pusat, karena hal ini kemungkinan besar akan menyebabkan Anda perdarahan. Setelah plasenta keluar, periksalah untuk memastikan plasenta itu utuh, dan bahwa tidak ada bagian yang hilang. Nah jika ternyata perdarahan terlihat banyak segera panggil bantuan dan usahakan sang ibu tetap terehidrasi dengan baik, minum teh manis, oralit untuk mengganti cairan
Langkah 13: Pemotongan tali pusat.
Beberapa ahli / orang tua setuju bahwa penundaan pemotongan tali pusat adalah hal yang paling aman dan terbaik yang dapat dilakukan . Umumnya tunggu hingga 1) tali pusat telah berhenti berdenyut, atau 2) plasenta telah dilahirkan. Sebagian menunggu sampai plasenta dilahirkan, tetapi jika bayi Anda memiliki talipusat yang pendek dan plasenta belum dilahirkan, beberapa lebih suka memotong ketika tali pusat telah berhenti berdenyut.
Jika karena alasan tertentu anda perlu memotong kabelnya sebelum berhenti berdenyut, anda dapat melakaukannya dengan mengikatnya di dua sisi lalu potong diantara ikatannya dengan gunting yang steril.
Berikut ini beberapa penatalaksanaan untuk pemotongan tali pusat :
Langkah 14: Mungkin Anda memilih untuk pergi ke Rumah Sakit Segera setelahpostpartum.
Lakukan ini hanya jika Anda merasa itu perlu tetapi dengarkan tubuh Anda. .
Langkah 15: tentukan untuk mennghubungi atau tidak menghubungi dokter anak
Anda dapat memilih untuk melakukan atau tidak melakukan hal ini segera setelah lahir (dalam seminggu), dalam beberapa bulan setelah lahir, atau hanya bila diperlukan. Namun, mungkin diperlukan untuk akte kelahiran jadi coba fikirkanlah.
Berikut ini gambaran cerita tentang unassitened birth:
http://godassistedchildbirth.blogspot.com/2008/07/mikahs-unassisted-birth-story-with-pics.html
Normal 0 false false false IN X-NONE X-NONE /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable {mso-style-name:”Table Normal”; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:yes; mso-style-priority:99; mso-style-qformat:yes; mso-style-parent:””; mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; mso-para-margin-top:0cm; mso-para-margin-right:0cm; mso-para-margin-bottom:10.0pt; mso-para-margin-left:0cm; line-height:115%; mso-pagination:widow-orphan; font-size:11.0pt; font-family:”Calibri”,”sans-serif”; mso-ascii-font-family:Calibri; mso-ascii-theme-font:minor-latin; mso-hansi-font-family:Calibri; mso-hansi-theme-font:minor-latin; mso-bidi-font-family:”Times New Roman”; mso-bidi-theme-font:minor-bidi; mso-fareast-language:EN-US;}
http://www.hobomama.com/2012/01/alriks-birth-story-sweet-surprise.html
Nah semoga ini bermanfaat
Salam hangat
Bidan kita