Bidan Kita

Home Childbirth All About Childbirth Takut Perineum Robek Saat Lahiran? Ini yang Wajib Ibu Tahu dari Awal!

Takut Perineum Robek Saat Lahiran? Ini yang Wajib Ibu Tahu dari Awal!

0
Takut Perineum Robek Saat Lahiran? Ini yang Wajib Ibu Tahu dari Awal!

“Aku takut robek, Bid… Katanya robekan perineum itu sakit banget dan bisa sampai dijahit OBRAS.”

Kalimat ini sudah sering sekali kami dengar di kelas-kelas persiapan persalinan. Dan memang benar—ketakutan soal robekan perineum adalah keresahan umum banyak ibu menjelang persalinan

Beberapa ibu bahkan datang ke kelas sambil menggenggam tangan suaminya erat-erat, lalu berbisik, “Bidan, aku tuh lebih takut dijahitnya daripada lahirannya.” Ada juga yang bilang, “Temanku kemarin katanya robek sampai anus, aku jadi makin parno.” Ketakutan ini bukan tanpa alasan. Banyak cerita yang beredar—di grup WhatsApp, obrolan posyandu, bahkan dari tenaga kesehatan sendiri—yang kadang malah bikin cemas. Padahal, setiap ibu berhak mendapatkan informasi yang utuh dan jujur, bukan hanya cerita seram yang menyudutkan tubuhnya sendiri.

Dan lucunya, kadang ibu juga bingung sendiri karena tiap orang ngomong beda. Ada yang bilang semua pasti robek, ada yang malah disarankan langsung minta digunting biar “nggak repot” atau “biar jahitannya RAPI”. Tapi… siapa yang kasih tahu kalau ternyata tubuh perempuan itu dirancang cerdas, bisa melahirkan dengan lembut dan perlahan—kalau kita beri kesempatan? Nah, supaya ibu nggak cuma bergantung pada cerita-cerita horor yang nggak jelas dasarnya, yuk kita pelajari bareng-bareng apa itu perineum, kenapa bisa robek, dan gimana kita bisa bantu tubuh kita sendiri untuk melahirkan dengan utuh dan penuh kendali.

Karena saat kita tahu cara kerja tubuh sendiri, rasa takut bisa berubah jadi rasa percaya. Kita jadi bisa bilang, “Aku paham apa yang sedang terjadi di tubuhku, dan aku siap menjalaninya dengan tenang.” Maka, mari kita mulai dari yang paling dasar. Karena sering kali, justru hal-hal yang paling penting—seperti perineum—justru jarang dibahas dengan jelas. Padahal dari sinilah semuanya bermula.

dan sering kali, ibu-ibu hanya tahu bahwa “perineum bisa robek”, tanpa benar-benar paham apa itu perineum, kenapa bisa robek, dan apa yang sebenarnya bisa kita lakukan untuk meminimalkan risikonya.

Yuk kita bahas dari dasar dulu, biar ibu bisa ambil keputusan dengan percaya diri.

Apa Itu Perineum?

Perineum adalah area jaringan lunak yang terletak di antara vagina dan anus. Wilayah ini mungkin jarang kita pikirkan dalam keseharian, tapi saat persalinan, perineum punya peran yang sangat penting—karena bayi akan melewati area ini saat lahir. Saat kepala bayi menekan keluar, perineum akan meregang maksimal untuk memberi jalan.

Secara anatomi, perineum terdiri dari kulit, jaringan ikat, serta beberapa lapis otot dasar panggul yang saling bekerja sama menjaga stabilitas organ dalam dan mendukung proses lahiran. Menurut American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG), perineum juga merupakan bagian dari sistem dasar panggul yang kompleks, yang terhubung dengan fungsi kandung kemih, rektum, serta vagina (ACOG Practice Bulletin No. 205, 2019).

Perineum yang lentur dan sehat mampu menyesuaikan diri saat bayi lahir, terutama bila proses persalinan berlangsung secara bertahap dan tidak dipaksakan. Tapi jika tekanan datang terlalu cepat atau jaringan tidak sempat beradaptasi, maka perineum bisa mengalami robekan—baik ringan maupun berat. Dalam literatur kebidanan, International Urogynecology Journal mencatat bahwa kecepatan kelahiran kepala bayi, posisi tubuh ibu, dan intervensi medis seperti episiotomi sangat memengaruhi risiko robekan (Stedenfeldt et al., 2012).

Sayangnya, banyak ibu belum mendapat edukasi memadai tentang hal ini. Bahkan menurut studi di BMC Pregnancy and Childbirth (2020), kurangnya pengetahuan ibu hamil tentang anatomi perineum dan risiko robekan membuat mereka lebih pasrah dan takut menghadapi persalinan. Padahal, saat seorang ibu paham struktur tubuhnya sendiri, ia bisa mengambil peran aktif untuk menjaga dan mempersiapkannya sejak kehamilan.

Apa Itu Robekan Perineum?

Robekan perineum adalah kondisi di mana jaringan antara vagina dan anus mengalami sobekan saat proses melahirkan, terutama ketika kepala bayi menekan keluar. Ini bisa terjadi secara spontan—karena peregangan yang melebihi elastisitas jaringan—atau bisa juga karena intervensi medis seperti episiotomi (pengguntingan perineum oleh tenaga medis).