Bidan Kita

Home Childbirth All About Childbirth Pembengkaan di kepala bayi saat lahir? Apa penyebabnya?

Pembengkaan di kepala bayi saat lahir? Apa penyebabnya?

0
Pembengkaan di kepala bayi saat lahir? Apa penyebabnya?

 

Apa gejalanya?

Gejala utama dari caput succedaneum adalah adanya bagian yang bengkak, menonjol, dan lunak di puncak kepala si kecil, tepatnya di bawah kulit kepala atas. Pembengkaan ini pada umumnya terjadi di bagian kepala yang melewati jalan lahir terlebih dahulu, namun pembengkaan ini dapat meluas sampau ke tengah kepala bayi. Terkadang, pembengkaan ini dapat disertai dengan luka, memar-memar, atau perubahan warna di kulit kepala bayi.

Apakah caput succedaneum sama dengan cephalohematoma?

Walaupun caput succedaneum memiliki bentuk yang cukup mirip dengan cephalohematoma (benjolan berisi darah di kepala bayi), namun caput succedaneum tidaklah sama dengan cephalohematoma. Perbedaan antara caput dan cephalohematoma terletak pada lokasi penggenangan darah. Pada cephalohematoma, penggumpalan darah terdapat di lapisan tengkorak yang lebih dalam, tepatnya dibawah membran tulang periosteum, sedangkan pada caput, penggenangan terjadi tepat diatas membran tulang periosteum. Salah satu cara untuk membedakan keduanya adalah dengan menggambar garis bayangan dari puncak dahi sampai di area tengkuk bayi Anda. Pembengkaan yang disebabkan oleh caput akan melewati garis tengah (sutura) kepala bayi Anda, sedangan pembengkaan yang disebabkan oleh cephalohematoma tidak melewati garis tengah tersebut dan seringkali hanya terjadi di satu sisi. 

Apa komplikasi yang mungkin terjadi?

Pada umumnya, caput succedaneum bukanlah kondisi yang berbahaya, dan seringkali kondisi ini akan menghilang dengan sendirinya tanpa pengobatan apapun. Namun, walaupun kondisi ini tidak menyebabkan kerusakan pada otak atau tengkorak bayi, di kasus tertentu kondisi ini dapat mendatangkan efek samping yang lebih serius apabila tekanan yang dialami kepala bayi Anda cukup serius. Apabila tekanan yang dialami kepala bayi cukup serius hingga menimbulkan luka, terdapat beberapa komplikasi yang dapat terjadi pada bayi Anda seperti jaundice (bayi kuning), bekas lingkaran botak (alopecia), atau bahkan infeksi. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai bayi kuning, klik disini. Apabila bayi Anda memiliki jaundice (bayi kuning) dan tidak kian membaik selama beberapa minggu, segara konsultasikanlah dengan dokter anak Anda. Dokter anak Anda mungkin akan melakukan beberapa tes darah untuk mengetahui penyebab jaundice tersebut.

Pertolongan PERTAMA

Beberapa kali saya punya pengalaman dengan caput succedaneum, memang benar, rata rata akibat persalinan lama atau persalinan tak maju. dan ketika menghadapi bayi dengan caput hal yang harus dilakukan:
1. hindari memijat area kepala

2. langsung dikompres dengan air yang sudah di beri Aconite dan Arnica (homeopath) perbandinga 250:4 tts