Bidan Kita

Home Blog

Bentuk Perut Anda dan Posisi Janin

Setiap kali ANC seringkali para klien bertanya tanya tentang bagaimana posisi janinnya saat bertemu dengan saya (saya belum memeriksanya), banyak sekali yang sambil duduk lalu mengelus perutnya yang membesar sambil berkata demikian

“Bu, perut saya kok kadang meleyok ke kanan kadang ke kiri, kira kira posisi bayi saya bagaimana ya?”

Atau

“perut saya kok besar ya bu, bagaimana ya posisi bayi saya?”

Nah sekarang Sekarang mari kita bahas lebih spesifik tentang posisi janin, bagaimana dapat mempengaruhi persalinan dan kelahiran, dan mengapa sangat relevan untuk wanita yang gemuk pada khususnya.

Anterior vs Posterior

Perut yang bentuknya bulat besar seperti bola basket biasanya berarti bahwa bayi anterior. Bagian belakang kepala bayi (“tengkuk”) ke arah depan ibu (yang mengapa posisi ini disebut Tengkuk Anterior atau OA), dan mata bayi kearah ibu bagian belakang.

Lihatlah gambar di bawah ini dan perhatikan bahwa perut ibu tampak besar dan bulat. Hal ini karena mengikuti lengkungan punggung bayi

anteriorphoto

Secara umum, oksiput anterior adalah posisi yang ideal untuk melahirkan. Selama kepala bayi berbaris dengan baik, tidak ada lengan / tangan di jalan, dan melipat dagu, kemungkinan bahwa kelahiran bayi anterior akan maju dengan lancar, terutama jika persalinan dan kontraksi mulai secara spontan.

Nah sedangkan jika bentuk perut ibu tidak rata, dan bergelombang di depan (terutama yang dengan melengkung- kedalam tepat di sekitar atau dekat pusar) sering berarti bahwa bayi posterior. Lihatlah gambar di bawah ini dan perhatikan bagaimana perut tidak begitu bulat dan memiliki “mengengkung kedalam” di bawah pusar.

posteriorphotoMalam posisi ini, bagian belakang kepala bayi (tengkuk) ada di bagian tubuh belakang ibu atau punggug ibu (jadi si bayi posisinya terlentangsehingga posisi ini disebut Occiput posterior atau OP.

Posisi ini biasanya  jauh lebih sulit untuk melahirkan karena diameter kepala bayi di OP lebih besar dan tidak lolos dengan mudah, dan karena tekanan pada leher rahim cenderung merata dan proses persalinan dapat berlangsung lebih lambat.

Kembali dan membandingkan dua gambar di atas lagi. Perhatikan lagi perbedaan dalam bentuk perut ibu. Jika posisi bayi adalah anterior, maka perut lebih bulat, sementara pada posisi bayi  posterior perut menjadi bergelombang dan memiliki area cekung tepat di bawah pusar.

Perbedaan lain antara anterior dan posterior

Ada perbedaan lain antara anterior dan posterior bayi juga. Ini termasuk di mana ibu merasa gerakan bayi paling kuat, dan tanda-tanda klinis seperti di mana detak jantung janin ditemukan, dll

Gerakan

Dengan bayi posterior, ibu sering merasa banyak gerakan aneh di perut bagian depan (tangan bayi dan kaki). Ibu biasanya merasa banyak gerakan, cukup konsisten, dan merasa cukup kuat.

Dengan bayi anterior, sebagian besar gerakan biasanya dirasakan di kuadran kanan atas perut (atau kuadran kiri atas kadang-kadang), dan sementara ia pasti merasa tendangan dan gerakan bayinya, perasaan mungkin tidak sekuat atau konstan dengan bayi posterior.

Bentuk Perut (kelihatan) dari luar

Dengan bayi posterior, orang sering berkomentar ibu tidak “terlihat” sedang hamil. Perut ini tidak bulat dan tidak terlalu banyak menonjol keluar.

Dengan bayi anterior, ibu terlihat perutnya sangat besar dan seolah “sangat hamil”. Dan seperti bisa para tetangga akan heboh melihat perut Anda yang terlihat besar dan seolah sudah siap untuk melahirkan.

Nada Jantung janin

Secara klinis, ada beberapa tanda-tanda lain juga. Dengan bayi posterior, nada jantung janin biasanya lebih sulit untuk ditemukan karena punggung bayi jauh dari depan perut ibu. Dokter biasanya harus mencari nada jantung untuk sementara waktu mereka menemukan nadanya maka  nada terseut mungkin muncul dan menghilang  bahkan ketika dilakukan pergeseran kecil di posisi bayi.

Dengan bayi anterior, nada jantung janin lebih mudah teremu karena punggung bayi melawan perut ibu. Nada jantung paling biasanya ditemukan di daerah perut kiri bawah, dan mereka biasanya terdengar cukup baik, bahkan ketika bayi bergeser sedikit.

peringatan

Sekarang, perlu diketahui …. posisi janin sebenarnya tidak begitu penting sampai umur kehamilan sekitar >36 minggu karena  Bayi perlu olah raga seperti orang lain, dan mereka akan membolik balik dan memutar dan surfing sepanjang kehamilan sampai waktu persalinan semakin dekat, ketika mereka terlalu besar untuk melakukan begitu banyak manuver. Jadi sebelum 36 minggu apabila janin belum mapan, tenang saja.

Namun, jika waktu dekat (sudah dekat 36-37+ minggu), dan Anda secara konsisten tidak “terlihat” hamil, Anda cenderung merasa gerakan bayi semua di depan, Anda cenderung memiliki perut cekung di sekitar pusar, dan penolong persalinan Anda secara konsisten sulit menemukan detak jantung bayi (dan biasanya tidak menemukannya di sisi kiri bawah perut Anda) ….. Anda mungkin harus menduga bahwa posisi bayi Anda adalah  posterior.

Mengapa Posisi janin yang relevan pada proses persalinan?

Meskipun bayi dapat menggeser posisi mereka pada masa kehamilan dan persalinan namun jika posisi bayi Anda teteap posterior, maka Anda perlu waspada

Persalinan dengan posisi bayi  posterior cenderung lebih lama, lebih sulit, dan lebih menyakitkan daripada dengan posisi bayi yang anterior.

Selanjutnya, karena proses persalinan dengan posisi bayi  posterior cenderung lebih panjang dan lebih menyakitkan, mereka sering mendapatkan lebih banyak intervensi yang terkait dengan (Ketuban pecah dini, artifisial untuk memperkuat kontraksi dengan pitocin, epidural untuk rasa sakit, ekstraksi vakum lebih, dll), dan bayi bisa mengalami distress janin lebih sering.

Akibatnya, sebagian besar penelitian menunjukkan bahwa tingkat bedah caesar yang berhubungan dengan bayi posterior persisten jauh lebih tinggi daripada tingkat yang berhubungan dengan bayi anterior.

Dalam satu studi 2006, peneliti menemukan bahwa posisi posterior persisten dikaitkan dengan 13 kali risiko operasi caesar. Anda bisa melihat di penelitian ini http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/16966125

Dengan demikian posisi janin persisten posterior dapat menjadi penyebab keprihatinan di akhir kehamilan, sehingga kesadaran ibu akan bagaimana posisi janin mungkin penting.

Posisi janin dan “Obesitas”

Posisi janin sangat relevan dengan ukuran tubuh ibunya . Meskipun belum ada yang meneliti masalah posisi janin dalam wanita “gemuk”, namun beberapa penelitian baru-baru ini  menunjukkan bahwa pada ibu yang tubuhnya gemuk, maka resiko posisi bayi yang posterior menjadi lebih tinggi.  http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/10535344

Penelitian yang sudah dilakukan (dari 50-an, 60-an, dan 70-an, ketika meneliti tentang posisi janin), ternyata mereka mencatat tingkat yang lebih tinggi dari malpositions (terutama posterior) pada wanita yangi “gemuk”.

Dan Lucunya, klien klien yang melahirkan di tempat saya dan yang gemuk tampaknya banyak yang mengalami malpositions juga. Ini mungkin salah satu alasan mengapa tingkat SC pada wanita yang gemuk lebih tinggi di banding dengan wanita dengan berat badan yang ideal

Nah jadi …mari olah tubuh Anda supaya posisi bayi Anda benar benar optimal .

Birth Story Dewi

hallo, alhamdulillah anak ke 2 saya udah lahir sesuai harapan dan afirmasi dari saya.. Menghindari trauma dari lahiran pertama yang di VT per 2 jam sekali di RS karena ga naek”dan dipaksa robek,, ya Allah ga kebanyang sakitnya..

Dan lahiran anak ke dua aku mengingat Ilmu dari bude dan afirmasi positif terus..Walaupun lahir 40w2d dan plus jaitan, alhamdulillah saya minim trauma..

Anak ku lahir 27 agustus, dimulai kontraksi jam 8 malam, dan keluar flek dg di durasi waktu per 40-30 menit, itu masih saya tahan karena ada si kakak yg harus saya kelonin tidur dan selalu ngasih afirmasi ke dede untuk lahir besok pagi jam 9/10 aja ya kasihan kakak kl malem ditinggal nanti ngelilir bangun nangis” (Kakak ga mau bobo selain sama mbok dan bapake walaupun ada uti nya)..

Terus qu nikmati gelombang cinta sambil dzikir dan dibuat tidur ya walapun per 40 mnt kebangun karena kontraksi..

Waktu udah subuh, saya masih bisa bwt sholat dan jalan” Didalem rumah bwt percepat pembukaan.. Dan ga lama saya kontraksi udah per 15 mnt lgsg rapi” Dan afirmasi lg de pembukaan cepat ya biar sore lgsg pulangnya ga nginep kasihan kakak..

Jam 7an saya ke bidan dkt rumah dan bersamaan dg si kakak yg kebetulan sdh bangun dan minta ikut.. Sampe di bidan lgsg cek VT alhamdulillah udah pembukaan 4,,langsung habis itu saya keluarin senjata gymball sesuai ajaran bude untuk bwt gerak agar cepat,, sekitar 1 jam lbh gymball sudah berasa ada yg ngeden dan akhirnya saya naik ke ranjlabg kasur..

Sekitar setengah jam saya baring tidur intensitas ngeden makin sering dan saya minta suami untuk panggilin bidan dan ternyata bude udah bukaan 9.. Ya Allah alhamdulillah bgt saya bilang ke dede pinter bgt anak mama..

Sementara bidan rapiin alat” Saya panggil lg udah ngeden bgt ini dedenya.. Di cek udah bukaan 10 bude dan ketuban akhirnya dipecahin sm bidan.. Berjalannya waktu lahiran bidan bilang anaknya kelilit tali puser 3,, dan alhamdulillah dede pinter karena saya yakin dede udah pasti lahir sesuai keinginan nya.. Tepat jam 10 bude anak k2 lahir..

Semua sesuai harapan bude ;

  1. Lahiran pagi hari
  2. Minim VT
  3. Sempet ngebatin lahiran ditungguin si kakak alhamdulillah itu beneran terjadi

Peer nya masih harus belajar nafas karena pas lahiran berantakan bgt dan menjaga agar ga dijait..

Baby qu lahir dh berat 3,5 kg. Terimakasih ilmu gratisnya bude dan yoga ” Di youtube

semoga Allah ngebalas kebaikan bude karena ilmu yg diajarkan.. Aamiin..

@/dewi23_ps

Birth Story Wilna

hai, puji syukur aku sudah lahiran anak pertama tgl 29 september kemarin dengan normal & minim trauma, trauma nya karena lama di fase 1 bude.

Selama ini aku gak sempat ikut kelas online bude, aku cuma mantengin video bude di youtube, main gymball dan membaca di web bidan kita.

Hari jumat 24 september aku USG terakhir dengan perkiraan dedek 2,8kg dan disuruh diet karena TB aku kurang 150cm, trus HPL nya 08 oktober langsung dokter bilang “kalo tanggal 7 bulan lahiran, datang lagi kontrol kemungkinan induksi”, padahal waktu itu posisi dedek, plasenta & ketubanku masih bagus optimal.

Aku gak panik, karena aku tau dedek pasti tau kapan mau lahir. Besoknya sesudah USG itu aku ikut test CPNS dengan perut bulatku bude. Hari minggu nya pas mau mandi ada flek di celana dalam, aku ingat mgkn itu sinyal dari dedek kalo dia udh mau keluar.

Aku tetap beraktifitas seperti biasa, aku putar ulang semua video bude di YT berharap semoga membantu dedek berjuang mau keluar.

Setelah cek ke bidan, ternyata aku saat itu baru bukaan 1, selama ini aku gak tau apa itu kontraksi palsu, tapi malamnya aku merasakan gelombang datang sekali sejam sampai sekali setengah jam. Masih bisa aku bawa tidur.

Besoknya gelombang cinta datang semakin rapat dari pada sebelumnya, aku cek sudah sekali 10 menit dan disinilah kurangnya ilmuku. Mengatur diri mengelola kontraksi yg datang, sehingga saat itu aku sudah merasa sangat sakit sekali bude dan kayaknya aku juga kurang sabar

Hari senin itu aku cek lagi ternyata baru naik ke bukaan 2 bude. Aku merasa sesakit itu tapi masih bukaan 2.

Besoknya selasa, sakit yang aku rasakan makin menjadi. Sampai sampai aku tidak tidur bude karena gelombang cinta nya hampir sekali 5 menit. Malamnya di cek malah baru mau naik ke bukaan 3

Rasa tidak sabar, tidak pandai mengelola diri membuat aku panik, dan rasa sakitnya makin menjadi-jadi

Hari rabu dini hari kontraksi nya hampir tidak henti-henti aku rasakan, aku kalap berfikir ingin operasi saja karena tidak kuat menunggu bukaan lengkap.

Aku merasa dedek sudah sangat dekat kebawah, pukul 03.30 subuh berangkatlah aku ke bidan dan di cek masih bukaan 4. Disini aku sudah pasrah, aku belajar mengatur nafas. Aku belajar sabar dan mengalihkan fikiranku supaya nafas tetap terjaga.

Lama sekali rasanya dari bukaan 1 ke bukaan 4 berhari2.

Subuh itu bidan bilang mungkin dedek akan lahir pukul 10 atau 11 pagi, aku afirmasi ke dedek untuk kuat dan segera keluar kalau memang sudah waktunya.

Pukul 05.00 ternyata ketubanku pecah, aku cek ketubannya masih jernih seperti air dan alhamdulillah bukaan langsung naik ke bukaan 8. Aku senang. Bersyukur sebentar lg bertemu dedek

Sambil mengatur nafas, aku gak boleh ngeden sampai bukaan lengkap, pukul 06.00 aku masuk ruang bersalin dan pukul 06.35 lahir lah putra pertamaku budee walaupun harus digunting dan dijait tp aku tidak trauma sama sekali lahiran

Terimakasih atas ilmu yg bidan kita berikan baik melalui video youtube, postingan ig dan web yg sangat membantu aku yg baru pertama kali lahiran

Semoga sukses selalu

@/wilnas04

Birth Story Belladinaaaa

Selamat pagi bude..

Aku mau berterima kasih atas ilmu yg bude share di e-learning, ig, youtube dan di kelas2 bude. Bener2 sangat membantu!❤️

4 september lalu alhamdulillah aku berhasil lahiran normal dgn sangat nikmat bude. Ternyata benar kata bude, dede bayi itu pinter banget. Aku sering ajak ngobrol dia buat lahiran saat babanya di rumah dan jangan tengah malem. Alhamdulillaahh semua kejadian.

Dimulai dari ketuban rembes saat Sabtu Shubuh, aku masih santai beraktivitas sambil main gym ball.

Pukul 09:00 aku disuruh cek vt ke bidan, masih bukaan 1 mau ke 2. Jadi aku diminta pulang dan swab test. Karna aku ngerasa kontraksiku cuma kaya mules sakit mau mens biasa, aku dan suami sempet2nya naik motor gede nyari gudeg dan kurma, padahal gamisku udah rembes2 air ketuban. Untung bajuku warna gelap jadi ga keliatan

Sesampai di rumah masi ketawa ketiwi sambil makan dan main gym ball lagi

pukul 2 siang aku balik ke bidan lagi dan saat dicek udah bukaan 3 dengan kepala bayi sudah di bawah banget bude.Karena ketuban sudah rembes dari Shubuh, bidan nyaranin aku tiduran miring dengan peanut ball. Waah itu bener2 naikin sensasi kontraksi ya. Tapi alhamdulillah latihan nafas yg bude ajarin di Kelas Nafas bener2 sangat membantu untuk lebih tenang dan ngurangin sakitnya kontraksi. Sesuai saran bude, di tengah2 jeda kontraksi aku sempetin istirahat buat ngumpulin tenaga saat bukaan lengkap.

Dan alhamdulillah saat maghrib jam 18:00, sudah bukaan 9 dengan dinding rahim yg tipis karena didorong kepala bayi dan ga sampai 10 menit kemudian sudah bukaan lengkap! Nah disini latihan nafas yg konsisten memudahkan aku ngatur nafas buat nahan sakit dan ngejan dgn benar.

Ohiya saat crowning, bidan menawarkan tindakan episiotomi untuk meminimalisir robekan yg lebih besar karena jalan lahirku ga begitu besar, dan aku mengiyakan. Alhamdulillah jadinya cm 1 jahitan dan ga berasa nyeri sama sekali bude

Sekali lagi, makasih banyak bude ilmunya! Berkat bude aku tau berbagai istilah saat kehamilan dan persalinan, jadi bisa ambil keputusan dengan ‘sadar’ dan sesuai kebutuhan.

Ilmu dari bude juga membantuku merasakan persalinan gentle birth tanpa harus dilakukan tindakan oleh bude langsung. Semoga bude sehat sukses terus dan bisa membantu lebih banyak orang  yaah

Salam sayang dari followers yg banyak terbantu oleh bude

Dari: @belladinaaaa

Birth Story Putedanuur Muhid

Selamat pagi bude, mau ngucapin terimakasih banyak atas ilmunya yang dibagikan gratis melalui youtube, e-learning dan instagram.

Puji syukur alhamdulillahirabbil’aalamiin bisa melahirkan spontan normal di waktu pas hpl nya tanggal 19 okt lalu.

Meski saya ikuti yoga dari bude, baca2 e-learning bude secara gratis alhamdulillah bisa juga saat itu meraskaan gelombang cinta dengan tenang, nyaman, sampai pembukaan lengkap dan melahirkan seorang puteri dengan BB 3240 gr dan PB 51 cm.

Tapi kalau ikut yang berbayar tentunya lebih lengkap ilmu yang di dapat dan tentu juga lebih baik lagi yang di alami. Termasuk jahitan pada perenium, akhirnya robek juga hehe.

Masih bersyukur dijahitnya ndak “obras luar dalem” kaya orang kebanyakan cerita. Perenium saya 4 jahitan luar saja sudah cukup, jangan sampai terulang di kesempatan melahirkan selanjutnya insyaaAllah.

Proses pembukaannya saya ndak tau apa itu yang termasuk cepat, biasa, atau bahkan lamaaaaa sekaleeeee. Pembukaan 1 hari minggu jam 11.30 malam itu pun ketauan karena terasa gelombang cinta sudah mulai intens jadi cek panggul sama provider saya.

Kemudian hari senin jam 8 malam semakin terasa gelombangnya, di cek dalam lagi baru pembukaan 3, terus dibawa goyang, main2 gym ball, dan terasa semakin kuat gelombangnya akhirnya lahir di jam 12.31 dini hari masuk di hari selasa. Puji syukur alhamdulillah…

Terimakasih banyak bude, saya terbantu sekali dengan ilmunya di youtube, e-learning dan ig bude. Termasuk saat live ig.

Semoga Allah selalu memberikan kebaikan untuk bude dan tim, sukses selalu bude

Dari @putedanuur_muhid

Birth Story Azizah Okta

hai, aku juga mau cerita lahiran anak pertamaku yang minim trauma.

Aku sudah follow instagram bude dari trimester 1, aku banyak terinsipirasi dari cerita² lahiran orang-orang  yg bude posting di feed, dari situ aku ingin memberdayakan diri, walau kenyataannya aku banyak santai nya hihi.

Aku baru mulai jalan santai di trimester 3, itupun kadang², Alhamdulillah kepala adek bayi sudah dibawah sejak trimester 3. karena aku malas banyak gerak, aku cuma main gymball aja liat di YouTube bidan kita dan bidan yg lain, squad juga kadang-kadang, ngepel jongkok juga kadang-kadang, pokoknya fokusku banyak jalan kaki dan gymball aja.

Hpl dari bidan 21 Juni, HPL USG terakhir 8/10 Juli. Di usia 38w Alhamdulillah kepala adek bayi sudah masuk panggul, waktu itu punggung janin ada di sebelah kanan, setelah tau ilmu dari bude klo posisi bayi yg optimal itu punggung nya disebelah kiri, aku ikutin gerakan² optimalisasi janin di YouTube bude dan bidan kriwil. Alhamdulillah 2 minggu kemudian check up ke bidan punggung bayi ada disebelah kiri

senang sekali rasanyaaaa..

Mendekati HPL bidan belum ada tanda² persalinan, aku khawatir karena takut nanti harus di SC, induksi, atau digunting Miss v nya, aku inginnya se alami mungkin. Tapi aku ingat kata bude dan bidan yg lain bahwa hpl bukan hari paksa/pasti lahir jadi disatu sisi aku tenang. Kutunggu sampai hari H tapi belum juga ada tanda² persalinan, aku coba induksi alami makan nanas 4 buah dan durian itu juga cuma 1 hari haha.. sampai lewat hpl 1 Minggu belum juga ada tanda², padahal sudah jalan kaki 30 menit tiap pagi dan sore/malam, gymball tiap hari. Tpi aku tetap tenang walaupun sempat khawatir, karena ternyata dikampung ku yg telat hpl bukan cuma aku ajaa jadi aku ndak panik, aku juga yakin kalau sudah waktunya lahir InsyaaAllah lahir.

Pada tanggal 1 Juli hari Jumat jam 9 malam perutku sakit seperti nyeri haid aku pikir sebentar lagi lahiran ternyata malam itu aku bobo nyenyak, kemudian  pada  jam 11 siang perutku sakit lagi kayak semalem kemudian aku putuskan ke bidan, pas dicek ternyata baru pembukaan

pas dicek ternyata baru pembukaan 1 jari sempit, dikasih lah aku obat pelunak leher rahim. Pulang dari bidan aku beraktivitas seperti biasa, dan hari Minggu kubawa jogging dan keliling pasar, lumayan jauh dan lama sampai keluarga ku nanyain, emang masih kuat jogging? aku senyumin aja. pas perjalanan pulang aku kontraksi palsu sebentar, abis itu kayak biasa lagi. Siangnya abis bobo siang keluar lah lendir kotor banyak sekali, duh senangnyaaaa. Aku pikir bentar lg lahiran, kutunggu aja sampai aku bobo nyenyak lagi ternyata belum lahiran juga.

besoknya pas aku lagi masak jam 6.30 aku mulai kontraksi asli, durasinya 10 menit 2x Alhamdulillah masih bisa nahan, masih bisa mandi, masak, makan, sholat. Karena kontraksi sudah mulai intens, jam 1 pergilah ke bidan dekat rumah langsung bawa diaper bag dan pas di VT ternyata sudah pembukaan 5 disuruh bidan jangan pulang suruh nunggu disana.

Lalu, aku di infus agar tidak dehidrasi dan suru miring kiri sambil nunggu gelombang cinta. Alhamdulillah dari situ kontraksi makin

intens dan nyeri, jam 3 aku minta cek VT karna udah makin nyeri pas dicek sudah pembukaan 7, terus bidan pecahin ketuban ku, sejak itu adek bayi sudah ngedesek² turun dan bener banget huhu rasa mules nya tidak terlupakan sampai sekarang wkwk. Sampe manggil bubidan, Bu kapaan lahiran nyaa ini saking ga nahan pengen ngeden , terus jam 4 sudah ga tahan pengen mengejan dan ada rasa pengen pup. Bilang lah sama bu bidan, Bu mau poop. Barulah bu bidan cek lagi ternyata sudah pembukaan lengkap, dan mulai lah ngeden sampai dedek lahir di jam 4.15 sore. Alhamdulillah adek bayi sehat sempurna dan ibunya juga sehat Alhamdulillah… Walau harus diobras wkwk karena dari awal hamil aku udah pasrah kalau harus dijahit karena usaha untuk perineum utuh kurang maksimal tapi gapapa ..

Banyak yg bilang lahirannya cepat untuk anak pertama dan tenang sekali hehe no drama apalagi cakar² suami atau teriak²..

Terimakasih bude dan bidan² lain atas ilmu² nya yg sangat bermanfaat ini 🙂

Semoga menginspirasi bumil yg lain~~

Yuk memberdayakan diri!!

Info: babygirl 3.1kg BB n TB 52cm

@/azizahokta.via

Birth Story Sister Abigail

Terimakasih bidan kita atas sharing ilmunya selama ini, Maa Syaa Allah seneng banget dari awal kehamilan kali ini ketemu sama Budhe .. mantengin youtube, mempraktekan setiap hari, membaca afirmasi positif nya Budhe .. apalagi kalau Budhe lagi live gak pernah ketinggalan buat cari ilmu” baru yg di bahas.

Alhamdulillah lahiran kali ini minim trauma banget dan bisa santai meskipun 2 hari  2 malam merasakan kontraksi palsu .. tapi tetep gak males buat yoga ringan pagi-sore plus power walk yang kata budhe itu salah satu untuk induksi alami

Libur sehari konpal nya dan hari Rabu kemaren tepat di Hari IBU dr siang perut kenceng tapi masih bisa dipakek  untuk ngurus kakaknya dan lain-lain, habis dhuhur baru rasanya pengen buang air kencing terus, tapi aku masih bisa santai banget sampai habis maghrib ..

masih bisa bercandaan sama orang rumah meskipun bentar” perut nya kenceng dan mules .. jam 8 malam nidurin si kakak sambil nahan perut mules nya sudah 7 menit sekali dan akhirnya memutuskan untuk datang ke provider

Pada pukul 22:00 sampai disana aku di cek masih pembukaan 2 pikiran nya uda macam” , tapi seketika ingat pesan Budhe buat ajakin ngobrol adek bayi ..

Pada pukul 22:30 Alhamdulillah anakku lahir tanpa di bantu bidan/dokter , karena kebetulan 2 suster mau cek kondisi eh tiba” si adek udah gak sabar pengen keluar dan bonusnya perineum utuh .. Maa Syaa Allah terimakasih banyak Budhe atas sharing ilmunya selama ini, semoga Budhe dan Tim bidan Kita sehat selalu.

Dari: sisterabigail_

Birth Story Ummasahla

Bismillah..

bude yessie yang selalu menginspirasi lewat tulisan2nyaa

Semoga sehat selalu, aku mau sharing pengalaman birthstory aku anak kedua

HPLku tanggal 5 november sampai tanggal 9 november belum ada tanda-tanda gelombang cintai, akhirnya dari faskes klinikku dirujuk ke rumah sakit untuk periksa disana karena sudah lewat hpl (padahal aku dan janinku masih enjoy aja dan tidak ada keluhan).

Hari senin aku diperiksa dokter obgyn + di USG dan hasilnya masih normal dan ketuban masih cukup dan dokter jelasin masih bisa lahiran normal pervaginam

tapi aku disaranin untuk dilakukan induksi di tgl 11 hari kamis (dikasih waktu selasa & rabu) untuk lihat muncul kontraksi/tidak

hari selasa aku ikhtiar sekuat tenaga seperti main gymball, squad dan power walk seperti yang bude sarankan dan masyaAllah atas izin Allah dihari selasa malam rabu sudah mulai muncul gelombang cinta sedikit dan sudah mulai keluar lendir dan flek.

Semakin pagi gelombang cinta makin kuat, aku balik ke faskes dan datang ke IGD biar cepet bisa dapet penanganan, tapi qodarullah harus ada rujukan balik dari rumah sakit yang sudah dirujuk kemarin ( aku dirujuk karena udah lewat hpl )

akhirnya pas nunggu antrian buat minta rujukan ketubanku pecah/rembes banyak banget sampe bikin baju basah semua.. akhirnya aku ke IGD tapi IGD penuh semuaaa terus aku ke rumah sakit lain untuk datang ke igd biar dapet penanganan, tapi semua rumah sakit nyaranin aku SC hanya karena aku udah lewat hpl dan ketuban udah pecah, Akhirnya aku dan suami ga mau di sc karena kami fikir ga ada keadaan darurat yang mengharuskan kita ambil tindakan tersebut

akhirnya jam 12 siang aku datang aja ke bidan deket rumah dan pas dicek ternyata aku udah bukaan 8 nangis banget kaget dan terharu karena jam 09:00 pagi tadi pas dicek di klinik baru buka 2 doang, Allah Maha Baik banget Akhirnya dibidan deket rumah cuma jeda 1,5 jam langsung lahir baby boy ku dengan selamat tanpa intimidasi apapun

Semua atas izin Allah dan buah dari diri kita yang mau memberdayakan diri, selalu baca2 artikel dan afirmasi positif yg bude kasih, banyak banget ilmu yang bisa dipraktekin jadinya masyaAllah, Sehat2 terus ya bude dan keluarga biar bisa terus kasih ilmu yg bermanfaat.

Dari : @ummasahla

Birth Story Pristaliaa

hallo

aku berbagi cerita tentang VBAC saya tgl 5 April 2021 kemarin.

Saya cerita dikit dulu tentang kehamilan anak pertama ya, anak pertama saya KPD dini hari saat saya sedang tidur. Di VT bidan dekat rumah, masih belum ada pembukaan.

Mules udah mulai menjalar, di VT lagi paginya baru pembukaan 1 ke 2. Siangnya bukaan 3 ke 4. Mentok disitu saja.

Saat subuh, saya sama suami naik angkot ke RS karena bidan sudah ga sanggup sudah pecah ketuban lebih dari 24jam, akhirnya di rujuk ke RS. Sampai RS, langsung naik bukaan 8,bude. langsung masuk VK.

Pagi itu kata bidan di RS bukaan belum lengkap. Rambut anakku sudah kepegang sama saya saat saya sentuh vagina. Udah mules banget tapi ga dibolehin ngeden.

Akhirnya karena sudah 29 jam, suami dipanggil sama bidan2 di RS dan disuruh TTD untuk sc.

Dan ya, sudah merasakan kontraksi dan pembukaan, saya berujung SC. Lahir 38w, maju 2mgg dari HPL.

Baiklah, setelah dari situ saya NIAT untuk BERDAYAKAN DIRI agar bisa VBAC!

  1. Saya cari tau manfaat pervaginam itu apa saja bagi saya & anak saya nti
  2. Saya ikut YOGA!
  3. Mencari provider yang punya satu misi dgn saya & suami

Oke lanjut soal proses lahiran anak keduaku yaa.

Selama hamil anak kedua, saya lebih concern ke soal KPD, karena saya setiap hamil selalu keputihan abnormal, sudah berbagai cara pun tetap tidak sembuh2. ke beberapa dokter dan berbagai obat.

Saya mulai mengatur pola makan (high protein, sayur, buah, mengurangi minuman manis/gula).

Bidan sudah warning agar kalau bisa BB saya dan adik bayi tidak terlalu besar.

Sempat terkena sciatica 🤣 langsung ikut gerakan bude tentang menangani si sciatica ini. Sempat sakit tulang kemaluan juga bude, lagi2 ikutin gerakan yoga bude di youtube hihi makasih byk bude!

Saya tetap kontrol ke dokter spog juga bude, dokter pertama kurang mendukung VBAC, akhirnya dokter kedua alhamdulillah cocok

Saat cek panggul di 36w, kepala masih belum kekunci di panggul. jadi dikasih PR yoga.

Tanggal  3 April 2021, keluar flek!! MasyaAllah tanda tanda ini!!!

Saya langsung packing dibantu suami, saya sambil main gym ball karena seseneng ituuuuu!

tanggal 4 April 21, keluar mucus plug 🥺 saya terharuuuu bude 🥺 sampe nangis saya di kamar mandi! karena pas anak pertama saya ga merasakan momen ini. Lagi2 jd makin semangat! Jalan kaki, naik turun tangga, gym ball, deep squat, makan nanas, afirmasi tentunya ke adik bayi.

Kontraksi masih ilang2an belum teratur, tp gapapa lagi2 saya berusaha lg biar cepet datang gelombang cinta yang sesungguhnya.

Malemnya, saya susah tidur bude. Sampe saya tiduran pun hadep kiri peluk gym ball, agar panggul tetep terbuka, harusnya peanut ball tp saya ga punya huhu.

Tengah malem sudah mulai intens kontraksinya bude. Tp saya masih, “oke masih bisa ditahan ko”.

Lanjut pas subuh, wahhhhh sudah mulai mantap nihhh kontraksinya bude 🤣🤣🤣

Saya cek di aplikasi kontraksi, sudah ada pola kontraksinya, 5 menit sekali. Makin ga bisa diem di rumah, jalan2 cepet, open hip, naik turun tangga karena kalau saya diem atau duduk, sakit!

Saya WA bidan saya @yuni.biru, beliau salah satu orang yg berjasa suksesnya VBAC saya :”)

Bidan langsung nyuruh ke kliniknya. Sampe klinik, cek VT, alhamdulillah sudah bukaan 3 ini jam 7 pagi.

Mulai jalan2 di klinik, gym ball.

Oh iya bude, disaat seperti itu saya kepikiran soal kepala anak saya yg belum masuk panggul itu, karena saat saya pegang di bawah perut, kepala anak saya itu belum nyampe ke jaitan sc. Sempet sedih tapiii lagi2 saya selalu inget bidan yang ngajarin yoga private saya, “tenang aja mbak, ada bayi yang lgsg turun ke panggul saat kontraksi nti”.

Qadarulloh saat VT kembali sudah bukaan 7 ketuban masih oke, belum pecah.

Peluk suami, peluk bidan, sambil dikasih afirmasi sm bidanku, suamiku bantu ingetin utk atur nafas.

Btw suami saya pun saya ajak utk berdayakan diri dari awal kehamilan kedua ini bude

Jam 11 kurang, cek VT lagi alhamdulillah!!! Bukaan lengkap budeeee!!!!! Dan pecah ketubannya, kaya balon ya bude xixi

Akhirnya mulai ngeden, 3-4x ngeden kalau ga salah, alhamdulillah lahir anak keduaku bude

Jam 11.00 BB 3.1kg TB 48cm

Nangissss, berasa mimpi bisa kaya giniiiii.

Anakku langsung di taro di dada, bisa ngewujudin list2ku, DCC, IMD, dan VBAC

Saya lahiran posisinya pengen ngadep ke kiri bude, tadinya pengen jongkok atau nungging tapi sudah ga kuat

Alhamdulillah semuanya lancar. Dapet robekan aja yang ah mantap rasanya

Terima kasih bude untuk ilmu2 gratisnya di youtube, IG dan website.

Semoga bude dan tim selalu sehat yaaa

Konklusinya, VBAC bukan sekedar MODAL NEKAT.

Gabisa langsung sudah hamil gede dan bilang ke provider mau VBAC.

Semuanya HARUS DIPERSIAPKAN!

dari segi mental & fisik.

Harus cari info ttg VBAC, apa saja yg perlu disiapkan, cari provider yang sejalan sama kita, GAK MALES buat gerak! Rutin yoga, jaga pola makan.

Dan yang terakhir, healing birth trauma si kalau aku bude 🥺

Sempet menyalahi diri sendiri kenapa dulu SC, merasa jadi ibu gagal ditambah omongan orang2 yg bikin sakit hati jadi makin memperburuk keadaan.

Mencoba healing, belajar menerima dan bersiap untuk menjadi pribadi yg lebih baik lagi ❤

@/pristaliaa

Birth Story Rindhang

Halo bude, alhamdulillah aku sudah melahirkan putra ke 3 ku tanggal 1 november kemarin..

Sedikit cerita, kemarin aku kontrol ke 2 provider. Provider pertama adalah klinik yang melayani gentle birth tapi jaraknya jauh dengan waktu tempuh 45 menit, sedangkan provider kedua sebuah RS besar yang hanya 5-10 menit dari rumah..

Nah, aku dan suami sudah sepakat untuk memilih bersalin di klinik bersalin gentle birth.. hari rabu tgl 27 oktober kandungan sudah 40w 3d, dokter di provider kedua memutuskan induksi di hari sabtu karena sudah lewat  hpl, ketuban mulai menghijau dan sedikit, kepala bayi belum masuk panggul, dan bb bayi 3.8kg lebih.. sejak kontrol itu saya afirmasi positif bayi untuk masuk panggul dan lahir normal tanpa induksi.. akhirnya sabtu saya putuskan kontrol ke provider pertama walaupun jauh, alhamdulillah afirmasinya berhasil, kepala bayi udah masuk panggul, ketuban mulai hijau tapi masih aman, bb bayi 3.4kg bkn 3.8kg, masih bisa ditunggu tanpa induksi..

Saya terus ajak bayi ngobrol, saya bilang boleh lahir kapan aja nak..

Alhamdulillah minggu malam, gelombang cinta mulai datang, pelan2, masih sempet makan durian, sambil mulai pakai aplikasi kontraksi nyaman.. jam 09:00 malam kontraksi mulai 5 menit sekali, akhirnya sambil nafas masih bisa beres2 baju untuk dibawa ke klinik bersalin, telfon adik untuk anter ke klinik, telfon klinik untuk reservasi, jam 01.29 berangkat ke klinik, sambil terus afirmasi bayi untuk lahir pas di klinik..

01:30 dini hari sampai klinik, VT udah bukaan 5, 10 menit kemudian bukaan 7, 5 menit kemudian bukaan lengkap..

Alhamdulillah ngga sampe sejam lahirnya si bayi ketiga ku dengan sehat, ngga pakai nunggu dokternya dateng..

Alhamdulillah seneng banget kesampaian lahiran mak plucut, walaupun bonus jahitan sedikit karena robek alami tapi seneng karena semua ilmu yg didapat sejak ikut kelas bude di usia 24w sampai lahiran kepake semua..

Percaya hpl bukan Hari Paksa Lahir atau Hari Pasti Lahir, dan bs terhindar dari induksi.. terima kasih bude..

@/rindhang

 

Birth Story Zainabbay

Siang budee.. Aku mau sedikit cerita ini alhamdulillah kemarin lahiran minim trauma dan tanpa drama hihi.. Kehamilan sebelum sebelum nya banyak kisah yang melekat dan melemahkan semangat hehe tapi akhirnya jadi punya pengalaman.. Ini kehamilan ke 6 alhamdulillah budee.. Niat hati mau ke bidan aja tapi ternyata beloknya ke RSKIA.. HPL 25 Agustus,, tgl 11 Agustus hari rabu,saya periksa dan kata dokter nya kepala dah masuk panggul kemungkinan sewaktu waktu lahiran dah bisa ini jadi di ati2 lihat tanda2 nya yaa,klo dah ada pecah ketuban atau kontraksi langsung ke klinik saja atau ke RS..

Subhanallah tgl 13 hari Jum’at itu perutnya sering mules ilang mules ilang tapi gak intens.. Saya langsung download aplikasi dari budee kontraksi nyaman.. Nyoba ternyata masih lamaa ahahha wess gak sabar pingin keburu lahir tapi mikir lagi HPL nya aja masih lama kok,, dah adiknya lagi nyari jalan anak pinter yaa sambil lus lus perut hihi.. Tgl 14 aku tlpon adikku di Jatim kan aku tinggal di jateng ni

Aku ini kepikiran budee anak anakku yang lain ntar klo aku lahiran dijaga siapa ya?? Klo suami njaga aku atau aku di jaga adik minimal anak-anak yang lain gak keteteran gtu budee.. Alhamdulillah tgl 15 subuh adikku datang naik travel,mau bantuin jagain ponakannya,, mereka juga seneng bude akuu legaa banget budee..sama lus lus perut itu dek paman dah datang yukk lahir yaa,,

Pagi itu aku kepingin jalan pagi dan 3 anakku yang paling kecil bilang kok umminya kalo jalan pagi ngajak si abang sama kakak aja, kita gak di ajak.. Akhirnya aku mutusin untuk ngajak mereka semua ber 5 ini bude muterin kampung satu ke Kampung lain ahhaha sama mbatin sapa tau abis jalan2 ini besok lahiran Insya Allah

Subhanallah malam itu budee perut kok kontraksi nya mulai jalan sering,, tapi belum 5 menit sekali masih 7 kadang 8 menit sekali kontraksi kok bisa sampe 30detik..cuman ngecek kontraksi nyaman belum ada peringatan hehe..jam 10an itu bude saya bangun ke kamar mandi ada lendir keluar tapi tak rasa bukan ketuban soalnya kyak keputihan gtu.. Inisiatif wes ke RS di cek ternyata bukaan 1 karena rawat inap klo udh bukaan 2 jadi suruh pulang bude nanti 4 jam kesini lagi ..

Dirumah kontraksi nyaman tak pake terus itu bude.. Aku main gymball sambil sesekali nyoba tidur kebayang paling subuh atau pagi lahiran ini tapi gak bisa tdur jalan aja dirumah ahahha padahall yang lain lagi tdur.. Jam 12 aplikasi nya kok menunjukkan tulisan harus segera menghubungi provider atau suruh ke bidan/klinik gtu soalnya dah 5 menit sekali masih sempatkan naik turun tangga juga itu bude maklum rumah tingkat hehe.. Setiap sakit datang tak slimurin ngerjain apa gtu gak mau konsen ke sakitnya

Pikir ku itu detun yang lagi berusaha nyari jalan aku save tenaga aja deh buat ntar,, banyakin minum air madu bude aku minum air putih sama makani kurma.. Jam 1an dah mikir nya anehh klo gak jalan ke RS sekarang bisa bisa lahiran dirumah ini kan dah anak ke 6..

Langsung bangunin suami dan ngajak ke RSKIA di Sadewa subhanallah masuk IGD di cek dah bukaan 4 langsung di swab dan di suruh ganti baju RS di ambil darah juga itu bude sambil nungguin hasil ambil darahnya aku jalan2 aja itu di igd sama ngeliat kaca terus wkwkkw mau liat muka gue kayak apa sih ahhaa ternyata masih cantik..

Hihi alhamdulillah. Bude padahal bidan wes bilang mbak baring aja rebahan aja.. Tak bilang bosen tidur an aja mbak wong saya mau menyambut debay kok suruh tidur capek ah.. Mereka geleng2 soalnya aku ngajakin ngobrol aja,, gk capek mbak katanya.. Gak pokoknya nafasnya aku masih baik gak capek kok, aku tanya bidan mbak aku kok wes pingin buang air besar ya ini.

Mereka bilang tunggu ya bentar lagi ke kamar bersalin.. Ternyata Hb ku 9.7 bude memang sepekan sebelum nya 9.4 jadi tak kejer itu makan putih telur rebus, makan kurma dll.. Ditanya apa ada riwayat anemia.. Tak jawab gak ada mbak baru kali ini hb saya rendah hhehe..

Jam 2an di bawa ke kamar bersalin itu,, saya kan niatnya sama dokter di sana ehh ternyata ke takdir lahiran sama bidan jaga hehe.. Di cek dah bukaan lengkap bude jadi di IGD kerasa mau ngeden itu tak tahan dengan nafas yang baik..

Pas ngecek itu langsung ketuban pecah dan kata bidan nya ngeroket ini roketnya mau meluncur, aku sama senyam senyum bilang boleh ngeden gak Bu.. Hehe dijawab wess dipersilahkan dahh mbak sak seneng nya sambil ketawa ketawa itu..

Pas mules datang langsung ngeden tapi di ingatkan sama bidan nya jangan di dorong kuat kuat mbak adeknya pinter ini.. Langsung gak pakai ngeden bude cuman nafas itu tak jaga baik2 keluar langsung alhamdulillah berat bayinya 3,2kg tanpa robekan alhamdulillah..

Banyak ilmu dan manfaat yang saya dapat dari awal kehamilan saya sering baca web bude, IG dan youtube nya alhamdulillah.. Kelahiran dan kehamilan ini memang berbeda dan berkesan yang baik pokoknya alhamdulillah

Sehat selalu ya budee.. Semoga Ilmu nya bermanfaat selalu untuk semuanya Insya Allah

Jazakillahu khairan (semoga Allah membalas anda dengan kebaikan)

@/zainabbay28