
Bahkan beberapa ibu menyatakan bahwa rasa sakit saat di jahit perineumnya melebihi rasa sakit saat mengalami proses kontraksi dan melahirkan bayi itu sendiri.
Cedera pada vagina dan perineum selama proses persalinan dapat menyebabkan pembengkakan, memar, atau kumpulan darah di bawah kulit yang disebut hematoma. Setiap cedera ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan hingga rasa sakit yang parah.
Hematoma kecil / ringan biasanya hilang tanpa pengobatan. Hematoma yang nyeri dan besar mungkin membutuhkan drainase (proses pembuangan) darah yang terkumpul di dalamnya. Jika banyak pembengkakan jaringan terjadi di sekitar uretra, buang air kecil mungkin sulit. Jika ini terjadi, tabung kecil yang disebut kateter dapat dimasukkan ke dalam kandung kemih sampai buang air kecil bisa dilakukan dengan mudah dan nyaman.
Laserasi adalah lecet hingga robekan pada perineum. ini dapat diperbaiki dengan penjahitan, tetapi pada robekan yang hanya derajat 1 atau lecet saja biasanya akan sembuh sendiri tanpa dilakukan penjahitan (hanya perawatan perineum saja).